HeadlineLensa Terkini

Pakar Psikologi Ungkap Emosi Bharada E Tak Stabil

Reni Kusumowardhani, Pakar Psikologi yang hadir dalam sidang kasus kematian Brigadir J pada Rabu (21/12) kemarin, memberikan kesaksian soal kondisi psikologi dari kelima terdakwa, salah satunya Richard Eliezer atau Bharada E.

Dalam kesaksiannya, Reni menjelaskan bahwa Eliezer memiliki emosi yang tidak stabil sehingga merasa tak punya cukup keberanian untuk menolak perintah dari orang yang lebih berkuasa darinya.

Kendati begitu, sisi lainnya, Eliezer memiliki tingkat kepatuhan yang tinggi terhadap pekerjaan dan atasannya.

“Pada dasarnya ia memiliki kemampuan untuk dapat bertahan menghadapi tekanan dari lingkungan. Meskipun, terhadap figur otoritas, ia memiliki kecenderungan kepatuhan yang tinggi,” kata Reni, dikutip pada Kamis (22/12).

Menurut Reni, sikap kepatuhan yang tinggi dalam diri Eliezer dinilai sebagai Destructive Opinion, di mana kepatuhan itu dapat berdampak buruk pada dirinya sebab taat para perintah yang tidak baik.

Ketika menerima perintah itu, kata Reni, Eliezer menyadari bahwa dirinya merupakan ajudan dari seorang jenderal polisi bintang dua. Sehingga menurutnya, ia tidak punya alasan lain untuk menolak.

“Dengan latar belakang kepribadian yang menurut hasil pemeriksaan ini, memang masih memiliki emosi yang kurang stabil, di situ yang mengakibatkan memiliki satu kepatuhan dan ketidakberanian untuk melakukan penolakan meski sebetulnya perintahnya merupakan suatu untuk merusak,” terangnya. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *