HeadlineLensa MancaLensa Terkini

Heboh Vandalisme di Gua Hira, Ada Tulisan ‘Depok’ dan Nama-nama Indonesia

Aksi vandalisme di Arab Saudi menjadi perbincangan publik usai potongan video berisi perjalanan menuju puncak ke Gua Hira beredar di media sosial. Bukan tanpa alasan video itu viral, pasalnya dalam rekaman tersebut terdapat tulisan ‘Depok’ hingga sederet nama-nama yang umum digunakan di Indonesia.

Rekaman itu merupakan bagian dari video yang diunggah oleh Husein Ja’far Al Haidal atau biasa dipanggil Habib Ja’far di kanal YouTube Jeda Nulis dengan judul ‘Why Depok di Gua Hira’, pada Jumat (21/7) lalu.

“Di antara yang saya sayangkan di bebatuan jalur pendakian Gua Hira adalah vandalisme, orang corat-coret enggak jelas,” kata Ja’far di rekaman tersebut.

“Dan beberapa pelaku vandalisme jelas itu orang Indonesia, karena lihat tuh, namanya Rojali, Andriyani, Miftah, dan Depok dong,” lanjutnya.

Menyusur viralnya video tersebut, Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, Eko Hartanto sangat menyayangkan vandalisme di jalur pendakian Gua Hira tersebut.

Ia juga mengatakan bahwa warga Indonesia tak bisa menjaga lingkungan dan keindahan situs tersebut.

“Orang-orang termasuk dari Indonesia tidak bisa menjaga tangannya. Di tempat yang sakral seperti ini saja mereka tega corat-coret dan buang sampah sembarangan seperti itu, apalagi tempat lainnya,” kata Eko, dikutip Selasa (25/7).

Eko juga menerangkan masih banyak orang yang belum sadar betapa pentingnya kebersihan. Ia pun lantas mengimbau kepada seluruh warga Indonesia yang berkunjung ke Gua Hira untuk menjaga kebersihan dan keindahan tempat tersebut.

“Kami dari KJRI Jeddah tak henti-hentinya mengimbau kepada masyarakat baik pemukim maupun jemaah yang datang dari Indonesia, agar senantiasa mentaati ketentuan setempat termasuk tentunya menjaga kebersihan dan kerapian tempat-tempat seperti Gua Hira ini,” imbaunya.

Eko Hartanto juga mengatakan jika pelaku vandalisme itu ketahuan bisa ditangkap hingga didenda.

Untuk diketahui, vandalisme di Arab Saudi bisa dihukum hingga dua tahun penjara dan denda maksimal SR100.000 atau sekitar Rp401 juta.

Sementara itu, Gua Hira yang terletak di Arab Saudi ini merupakan tempat yang sangat bersejarah dalam agama Islam. Gua itu merupakan tempat pertama kali Nabi Muhammad menerima wahyu ‘Iqra’ (bacalah) yang disampaikan langsung oleh Malaikat Jibril.

Situs ini juga menjadi tempat Nabi Muhammad menyendiri sebelum diangkat menjadi rasul. Jadi tidak heran, jika tempat ini banyak didatangi wisatawan muslim. (SC/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *