FIFA Bakal Cek Stadion-Stadion Indonesia untuk Piala Dunia U-17 Pekan Ini
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan bahwa FIFA dijadwalkan bertamu ke Indonesia pada pekan ini, tepatnya pada Jumat (28/7) lusa. Tujuannya, untuk melakukan pengecekan terhadap stadion-stadion di Indonesia yang dimungkinkan menjadi kandang laga Piala Dunia U-17.
FIFA akan berada di Indonesia sampai 2 Agustus 2023. Mereka akan mengecek kualitas stadion dari sisi kesiapan venue, kualitas lapangan, kesiapan tim servis, dan juga renovasi lapangan baru.
“Tanggal 20 Juli lalu, PSSI sudah terima surat dari FIFA. Sejumlah catatan harus segera ditindaklanjuti sebelum FIFA mengecek ke sini. Setelah menerima surat dari FIFA, kami teruskan suratnya ke Kemenpora dan KemenPUPR untuk proses renovasi yang diperlukan sesuai catatan FIFA,” kata Erick dalam keterangannya, dikutip pada Rabu (26/7).
Selain dari faktor eksternal kesiapan stadion, Erick juga memperingatkan agar tidak ada pihak yang memanfaatkan kedatangan FIFA untuk kepentingan politik.
Sebab, kata dia, FIFA boleh jadi juga akan menilai hal tersebut. Mereka akan memberikan laporan akhir dari hasil pengecekannya sebelum bertolak pulang.
“FIFA tentu akan mengecek langsung begitu tiba di Indonesia. Nanti tanggal 1 Agustus akan ada laporan akhir dari FIFA sebelum keesokan harinya mereka pulang. Tentu FIFA punya standarisasi untuk semua aspek,” tegasnya.
Lebih lanjut, Erick yang sudah menandai Stadion Manahan Solo sebagai kandang laga semifinal dan final Piala Dunia U-17, meyakinkan bahwa keputusan itu tidak bisa diubah atau diganti dengan stadion lain.
“Jadi untuk Piala Dunia U-17 nanti tidak usah diganti lagi venue-nya. Jadi bukan PSSI yang menentukan, FIFA yang menentukan,” tandasnya. (AKM/L44)
