Dukung PPKM Darurat Jawa-Bali, Polres Sleman Sekat Ruas Jalan
Kepolisian Resor Sleman bersama TNI dan Dinas Perhubungan Kabupaten melakukan penyekatan jalan demi mengurangi dan membatasi mobilitas masyarakat selama penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM darurat berlangsung.
Penyekatan ruas jalan di berbagai titik pun terus dilakukan, baik yang temporer hitungan jam maupun berkala hingga 20 Juli 2021 mendatang. Rabu siang Polres Sleman melakukan penyekatan dan pengalihan arus sementara di pertigaan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta dan simpang tiga jalan Janti.
Kapolres Sleman, AKBP Wachyu Tri Budi menjelaskan penyekatan dan pengalihan arus lalu lintas ini merupakan salah satu upaya dari pihak kepolisian dalam mendukung program pemerintah yakni PPKM darurat jawa-bali.
“Kita melakukan upaya penegakan disiplin kepada masyarakat. Agar masyarakat juga paham bahwa saat ini situasinya adalah kita sedang PPKM darurat. Sehingga masyarakat yang memang tidak punya kepentingan mendesak, untuk sebaiknya di rumah saja. Harapan kita ini merupakan salah satu upaya membantu pemerintah dalam rangka menurunkan angka penyebaran covid-19.” Jelas AKBP Wachyu Tri Budi, Kapolres Sleman.
Kapolres Sleman menambahkan pihaknya mempunyai tujuan untuk dapat menurunkan mobilitas masyarakat sebesar 30% guna memaksimalkan program PPKM darurat sehingga penyebaran covid 19 dapat berkurang.
Selain melakukan penyekatan dan pengalihan arus polres sleman juga melakukan penyemprotan disinfektan di sepanjang ruas jalan simpang tiga UIN Sunan Kalijaga hingga simpang tiga jalan Janti.
Kegiatan penyekatan pendisiplinan masyarakat serta penyemprotan disinfektan akan terus dilakukan hingga program PPKM darurat telah dinyatakan berakhir. Upaya pengalihan arus lalu lintas juga dilakukan pada malam hari untuk mengurangi mobilitas masyarakat di wilayah kabupaten Sleman. (UMW/L44)
