Babel: Tujuan Wisata dan Kulinernya

Propinsi Babel atau Bangka Belitung termasuk propinsi baru. Propinsi ini lahir pada tahun 2000 setelah sebelumnya menjadi bagian dari Propinsi Sumatera Selatan. Bangka Belitung terdiri dari dua pulau utama, Pulau Bangka dan Pulau Belitung. Babel terkenal dengan tujuan wisata dan kulinernya.

Bangka Belitung terkenal dengan warganya yang ramah-ramah dan murah senyum. Mereka sangat menghargai perbedaan, saling berkunjung saat perayaan keagamaan. Warga muslim akan bersilaturahmi saat tetangga merayakan Tahun Baru Imlek, sebaliknya warga Tionghoa melakukan hal yang sama saat Hari Raya Idul Fitri.

Propinsi ini dikenal sebagai penghasil timah. Penambangan timah dilakukan sejak abad 18 tepatnya tahun 1852. Berawal dari penemuan timah di Belitung oleh JP. De La Motte, seorang kapten berkebangsaan Belgia yang menjadi asisten residen di Belitung.

Terkenal dengan pantai-pantainya yang indah, Bangka Belitung tidak hanya memiliki itu sebagai andalan wisatanya. Berikut ini beberapa tujuan wisata selain pantai di Babel:

Museum Timah

Merupakan museum yang khusus menyimpan benda-benda bersejarah penambangan timah di Bangka Belitung. Terletak di Jalan Ahmad Yani no 179, pusat kota Pangkalpinang, kita bisa melihat alat-alat penambangan tradisional pada masa pendudukan Belanda.

Kampung Gedong

Terletak di Kecamatan Kuto Panji, Kabupaten Bangka. Kampung Gedong bisa dijangkau dari Sungailiat dengan jarak sekitar 50 km. Kampung ini terkenal sebagai kampung pecinan. Nama gedong berasal dari Guangdong, propinsi asal warga Tionghoa keturunan Hakka yang datang ke Pulau Bangka pada abad 18 saat penambangan timah dilakukan besar-besaran. Saat ini Kampung Gedong terkenal sebagai penghasil krupuk kemplang.

Danau Kaolin

Merupakan bekas operasi penambangan. Danau kaolin berwarna biru indah. Terletak di Tanjung Pinang, Belitung. Danau ini lokasinya tidak jauh dari bandara, hanya sekitar 10 menit saja. Meski cuaca di sekitar danau ini sangat terik di siang hari, tempat ini menjadi tempat favorit untuk berfoto. Usahakan untuk berkunjung sebelum pukul sembilan pagi di kala sinar matahari belum terlalu terik dan air danau terlihat sangat biru dan tidak memantulkan cahaya.

Lalu kuliner apa yang khas dari Bangka Belitung?

Mi Koba

Mi koba adalah mi yang disajikan dengan kuah ikan. Sangat mirip dengan mi ayam, bedanya daging yang digunakan untuk taburan adalah daging ikan tenggiri.

Martabak Bangka

Kita bisa menemukan martabak di hampir semua daerah di Indonesia, baik martabak manis maupun asin. Meski bentuknya sama, cara membuatnya pun juga sama  tapi Anda wajib mencoba martabak Bangka. Makanan paling terkenal dari Pulau Bangka ini diciptakan oleh orang-orang Hakka Bangka.

Rusip

Adalah makanan yang terbuat dari ikan bilis yang difermentasi. Rasa dan baunya cukup ekstrem.

Getas

Merupakan olahan camilan berbahan ikan tenggiri. Bentuknya kecil-kecil dan bertekstur keras tapi renyah. Getas yang juga merupakan oleh-oleh khas Babel banyak ditemukan di seluruh pelosok kota Pangkal Pinang dan Tanjung Pandan.

Sirup Jeruk Kunci

Satu lagi yang khas dari Bangka Belitung dan biasa dijadikan oleh-oleh, yakni sirup jeruk kunci. Minuman segar berbahan dasar jeruk kunci. Jeruk dengan nama lain lemon cui dan jeruk kasturi ini banyak mengandung vitamin C dan bisa menyembuhkan sakit batuk.

Itu dia Babel dengan tujuan wisata dan kulinernya. Tertarik untuk mencoba?

Penulis: Ara

Editor/redaktur: Rizky/Wara

Baca Juga : Wisata di Karimun Jawa Menawarkan Beragam Kegiatan dan Atraksi