Menengok Art Residenciess Daur, Sebuah Seni Merespon Alam

Pameran Karya Seni Rupa bertajuk Art Residencies “Daur”, telah resmi digelar di Kartirin Art House Bangkel, Kapanewon Piyungan, Kabupaten Bantul.

Pameran tersebut menggandeng sebanyak 7 perupa, yang memamerkan setidaknya 50 hasil karya serta 2 Kurator.

Pameran tersebut akan berlangsung selama 7 hari yakni pada 4-12 September Mendatang.

Daur sendiri memiliki makna sebuah proses, bagaimana seseorang seniman memaknai, menkrontuksi, serta merakit sebuah ide gagasan, hingga kemudian menjadi satu karya yang estetik.

Menariknya, karya seni yang dtampilkan dalam pameran ini, semuanya hanya dibuat selama 5 hari oleh masing-masing seniman.

“Kenapa judul proyek ini namanya daur, alasan kita memilih judul daur sebenarnya saya dan satu lagi temen saya kurator danu. Judul ini sebenernya lebih ke menceritakan pada proses memaknai, proses menkrontruksi, proses merakit, dari berbagai gagasan dari seniman,” ucap Zusfa Roihan, salah satu Kurator.

Dengan adanya pameran ini, diharapkan dapat menjadi wadah silahturahmi antar seniman, sekaligus bisa menciptakan karya seni lain untuk ke depannya. (HR)