Headline

Bertolak ke Ukraina, Jokowi Bakal Dikawal 39 Pasukan Elite Khusus

Presiden Jokowi yang berencana bertolak ke Ukraina pada akhir Juni nanti, akan dikawal oleh sederet pasukan khusus bersenjata lengkap selama perjalanan. Hal itu, disampaikan oleh Mayjen TNI Tri Budi Utomo, selaku Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

“Kami sudah menyiapkan helm, rompi untuk kegiatan di sana. Kami sudah siapkan semuanya. Untuk senjata, yang biasanya kami tidak menggunakan senjata laras panjang, dari pihak Ukraina sudah memberi kami keleluasaan untuk membawa laras panjang,” kata Budi dalam keterangannya, dilansir dari berbagai sumber, Jumat (24/6).

Budi menambahkan, bahwa jumlah pasukan yang akan mengawal presiden adalah sebanyak 39 personel, yang terdiri dari 10 personel tim penyelamatan, 19 personel grup utama, dan 10 personel tim pendahulu, yang mana mereka akan terbang lebih dulu ke Kyiv, Ukraina.

39 personel tersebut, kata Budi, merupakan personel pilihan yang pernah tergabung dalam pasukan elite TNI, yang terdiri dari Kopassus, Denjaka, dan Paskhas. Sebelum siap untuk terbang mengawal presiden, mereka pun telah rutin melakukan latihan pengamanan.

“Dari beberapa minggu kita sudah mulai latihan, terkait dengan bagaimana kira-kira, kegiatan ataupun ada kejadian apa yang harus kita antisispasi, contohnya, penyelamatan dari kereta api, di stasiunnya, di jalannya,” terangnya.

Diketahui, pertemuan Presiden Jokowi dan Presiden Ukraina, Volodymyr  Zelensky, akan berlangsung setelah pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 di Jerman, pada 26-28 Juni 2022 usai.

Sementara pertemuan Presiden Jokowi dengan Presiden Rusia, Vladimir putin, hingga saat ini belum ada kepastian kapan waktunya. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *