Lensa Jogja

Jantung Kampus, Perpustakaan UMY Kaya Literasi dan Inovasi

Sebagai jantungnya universitas, keberadaan perpustakaan dinilai harus kaya literasi dan inovasi, perpustakaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) misalnya. Beragam layanan tersedia lengkap di sana, sehingga memudahkan mahasiswa dalam mengembangkan ilmu serta beragam aktivitas lainnya.

Perpustakaan pada umumnya  sebagai  tempat tumpukan buku, yang siap dibaca oleh siapa saja yang berkunjung. Namun, di era saat ini, layanan perpustakaan di perguruan tinggi hadir dengan wajah yang berbeda.

Desain interior perpustakaan UMY disulap menjadi semacam café, dengan nuansa warna-warni serta akses tempat duduk yang memenuhi seluruh ruang. Desain ini menghadirkan suasana yang nyaman serta mengasyikkan, bagi setiap pengunjung saat menelusuri dan menemukan berbagai koleksi jurnal, buku atau karya ilmu pengetahuan lainnya.

Perpustakaan pusat UMY yang terletak di gedung KM Mas Mansyur ini, menyediakan ratusan ribu lebih koleksi judul buku, maupun sumber rujukan ilmu lainnya.

Banyak karya hebat di dalamnya, yang berasal dari riset gagasan murni para ilmuwan dan tokoh-tokoh islam. Bahkan, ada pula tentang isu-isu dalam kehidupan sehari-hari yang masih terawat degan baik. Sebagai jantungnya perguruan tinggi, beragam inovasi dan cara ditempuh untuk mendongkrak fungsi perpustakaan, sebagai jembatan antara kepentingan internal maupun eksternal kampus.

Beragam fasilitas lengkap dengan sarana sumber literasi, serta ketersediaan area dan ruang yang nyaman bagi mahasiswa.

Hadirnya perpustakaan di universitas, sudah selayaknya diimbangi dengan kemudahan masyarakat maupun mahasiswa untuk mengaksesnya. Bahkan, hasil-hasil perpustakaan bukan saja bisa diakses secara elektronik (e-library), namun juga mobile library.

Sehingga keberadan perpustakaan pusat umy ini, diharapkan dapat menjawab tantangan perpustakaan perguruan tinggi, di era digital dan keterbukaan informasi saat ini dan masa depan.

Selain layanan internet gratis, ruang yang lega untuk mengerjakan berbagai aktivitas baik tugas maupun diskusi, serta layanan e-jurnal yang bebas diakses, disediakan untuk membantu mahasiswa mengerjakan dan menemukan referensi baru, mengenai pengetahuan yang harus diketahui. Selain itu, juga untuk mendukung mahasiswa guna mendapatkan pengalaman belajar yang terbaik, selama menempuh studinya di UMY.

Terdiri dari tiga lantai, gedung perpustakaan UMY memiliki layanan dan fungsi tersendiri di setiap ruangnya. Lantai satu, difungsikan sebagai ruang interaksi yang dilengkapi dengan beragam fasilitas.

Area yang luas, juga memberikan kenyamanan mahasiswa dalam mengerjakan tugas maupun kegiatan lainnya.

Selain keberadaaan muhammadiyah corner, di ruangan ini juga dimanfaatkan mahasiswa untuk bermusik, menikmati layanan kafe serta ruang belajar mandiri. Di sana tersedia bilik-bilik, sehingga mahahsiswa menjadi lebih tenang belajar.

Sementara itu, di lantai dua merupakan ruangan pendampingan belajar atau konsultasi bersama dosen. Di sana, mahasiswa juga dapat menambah pengetahuan literasi tentang negara lain, seperti Prancis dan Bangladesh.

Sedangkan di lantai tiga adalah ruang literasi dan diskusi mahasiswa. Di ruangan ini, tersedia beragam koleksi buku, baik modern maupun kuno karya tokoh pustakawan ternama. Mahasiswa juga bebas melakukan peminjaman buku, yang juga dapat dilayani secara online.

Di sana, juga disediakan ruang khusus untuk keperluan webinar, serta video podcast.

Dari beragam inovasi yang disediakan tersebut, tak heran jika layanan perpustakaan UMY kerap menyabet sejumlah prestasi. Bahkan, telah menelurkan sejumlah pustakawan berkualtias dan professional. (JACK/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *