Lensa Jogja

Kondisi Korban Kecelakaan Bus di Bantul Membaik

Sejumlah korban kecelakaan bus di Bukit Bego, Imogiri, Bantul yang sempat menjalani perawatan medis di rumah sakit, kondisinya kini mulai berangsur membaik. Sedikitnya, hingga kini terdapat 32 korban yang sedang menjalani perawatan intensif, pada Minggu (6/2).

Dari 11 korban yang dirawat di rumah sakit PKU Muhammadiyah Bantul, rata-rata korban mengalami luka cedera kepala sedang dan ringan yang masih secara intensif dirawat. Bahkan, ada beberapa yang masih mengalami trauma pasca kecelakaan tersebut.

Sebelumnya, Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul menerima 16 orang korban di mana 5 meninggal dunia dan 11 luka-luka. Beberapa korban selamat menuturkan, kebanyakan korban luka karena terpental keluar bus akibat kerasnya tubrukan saat bus menghantam tebing.

Pihak rumah sakit menegaskan, dari keseluruhan korban yang dirawat hingga kini kondisinya sudah mulai membaik dan dimungkinkan akan segera diperbolehkan pulang jika kesehatan korban tetap stabil.

Sementara itu, dari 7 korban yang dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan, Senopati, Bantul diketahui 1 orang terindikasi suspek Covid-19 dan kini dalam perawatan khusus. Sedangkan 1 orang dirujuk ke rumah sakit lain karena diperlukan perawatan yang lebih intensif.

Seperti diketahui, kecelakaan bus di Bukit Bego, Wukirsari, Imogiri, Bantul terjadi pada Minggu (6/2) siang. Selain menyebabkan korban luka-luka, juga mengakibatkan 13 orang meninggal dunia termasuk pengemudi.

Dugaan sementara, penyebab kecelakaan, lantaran bus mengalami rem blong saat melintas di jalan menurun dan berkelok tersebut. Korban meninggal keseluruhan kini sudah dipulangkan ke Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Minggu (6/2) malam. (JACK/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *