Vaksinasi Jemput Bola Binda DIY, Sasar Petani Diladang

Metode vaksinasi door to door alias jemput bola, masif dilakukan Badan Intelijen Negara Daerah Istimewa Yogyakarta (BINDA DIY). Hal ini guna mengoptimalkan percepatan akselerasi vaksinasi Covid-19, Rabu (29/9).

Petugas, mendatangi langsung sejumlah petani yang tengah sibuk di lading. Setiap warga atau petani yang dijumpai, langsung diberikan suntikan vaksinasi ditempat. Begitu pula proses screening, dan pengecekan kesehatan.

Ini adalah vaksin dosis kedua yang mereka terima, dengan vaksin jenis Sinovac. Vaksinasi blusukan kali ini, BINDA DIY turut menggandeng tenaga kesehatan dari Sekolah Polisi Negara (SPN) Selopamioro, sebagai tenaga vaksinator.

Ada 200 dosis vaksin yang dipersiapkan kali ini, dengan sasaran petani, lansia, dan disabilitas. Menyisir ladang petani di Dusun Nogosar,  Selopamioro, Imogiri, Bantul, serta di rumah-rumah warga. Vaksinasi jemput bola dilakukan, untuk memberikan kemudahan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang terhambat lantaran kesibukan Bertani dan sulitnya akses.

Meski dilakukan di tengah lading, hal itu tak menyurutkan antusiasme warga untuk mendapatkan layanan vaksinasi gratis itu. Warga yang akan divaksin tetap melalui prosedur skrining, sesuai aturan yang berlaku.

Sistem jemput bola ini, juga untuk memberikan pemahaman dan edukasi kepada warga akan manfaat vaksinasi. Setidaknya, hampir 5000 dosis yang telah dilaksanakan di seluruh DIY. Upaya tersebut, merupakan bagian dari mendukung program pemerintah mewujudkan herd imunity atau kekebalan tubuh komunal, agar masyarakat sehat dan terbebas dari Covid-19.

(JP/L44)