Lensa Jogja

Waspada Gelombang Ketiga Covid-19, Masyarakat Diminta Tegakan Prokes

Kasus Covid-19 di Indonesia pada bulan September ini mulai melandai. Level PPKM di berbagai daerah perlahan turun, Kamis (23/9). Berbagai kelonggaran-kelonggaran juga telah diterapkan. Namun, saat ini negara–negara tetangga tengah mengalami gelombang ketiga Covid-19 dimana tren kasus Covid-19 kembali meningkat.

Pemerintah pusat memprediksi, Indonesia juga akan menghadapi gelombang ketiga lonjakan kasus Covid-19. Masyarakat diminta untuk tidak lengah dan tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gelombang ketiga lonjakan kasus Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Cahya Purnama meminta masyarakat sadar akan pentingnya penerapan protokol Kesehatan. Dikarenakan Covid-19 merupakan penyakit yang menular dan harus diwaspadai.

“Adanya gelombang yang dikhawatirkan oleh masyarakat karena mungkin di beberapa negara yang lain itu sudah muncul gelombang kedua ketiga dan sebagainya ini yang pentinga adalah kita di masyarakat Sleman, ini harus aware bahwa ini penyakit menular dan ini tidak bisa diabaikan. Covid ini masih ada diantara kita. Dan supaya ini jangan terjadi penularan terhadap masyarakat sekitarnya. Artinya prokes harus nomor satu.” Ujarnya.

Potensi gelombang ketiga dapat muncul karena adanya peningkatan mobilitas masyarakat. Selain itu, masyarakat mulai abai akan protokol kesehatan juga menjadi pengaruh besar. Hal tersebut mempengaruhi peningkatan kasus Covid-19 dapat terjadi tidak hanya dipicu oleh varian baru semata.

Berbagai kelonggaran yang telah ditetapkan di Kabupaten Sleman membuat Dinas Kesehatan khawatir. Ditakutkan, mobilitas masyarakat meningkat dan penggunaan prokes mulai diabaikan. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman menghimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati terhadap virus Covid-19.

“Untuk masyarakat, Bapak Ibu yang berada di kabupaten sleman monggo hati-hati ini kelonggaran pada level 3 ini memang kita harus hati-hati karena pergerakan manusia itu berbanding lurus dengan pergerakan virus covid-19 apapun variannya. Baik D, new, atau yang awal alfa itu masih berbanding lurus. Sehingga kita kalau bisa ya memakai masker, jaga jarak kemudian juga mencuci tangan jangan dilupakan itu.” Kata Cahya Purnama.

Prediksi akan terjadinya lonjakan kasus gelombang ketiga di Indonesia tentu tidak bisa diabaikan oleh siapapun. Oleh karenanya seluruh lapisan masyarakat harus tetap waspada dan tidak lengah dalam menerapkan protokol Kesehatan. Tentunya agar mobilitas masyarakat dapat berjalan, namun tetap memperhatikan adanya Covid-19 disekitar kita. (UMW/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *