Stonehenge Lost World Jogja, Pesona Sejarah Eropa di Kawasan Gunung Merapi

Jika sahabat lensa termasuk golongan orang yang suka berwisata ke tempat bersejarah, ada satu tempat atau banguna kuno yang harus dikunjungi ketika berada di Yogyakarta. Bukan sebuah museum, namun tempat wisata alam terbuka kawasan Gunung Merapi. Wisata bangunan ini bukan sebuah candi, melainkan Stonehenge.

Stonehenge sejatinya merupakan monumen dari batu–batu raksasa yang disusun sedemikian rupa. Monumen batu raksasa yang juga dikenal sebagai the Standing Stones ini, terletak berdekatan dengan Amusbury, Whiltshire, Inggris. Pembangunan dari Stonehenge ini dilakukan pada zaman perunggu dan neolitikum. Bangunan ini memiliki tampilan seperti gawang dari tumpukan batuan yang disusun dengan formasi melingkar.

Sebelum sahabat, berlibur ke Inggris untuk lihat Stonehenge, sebaiknya berkunjung dulu ke Stonehenge yang ada di Sleman. Walaupun ukuran batu–batunya tidak sebesar stonehenge di Inggris, namun penataan dan bentuk batuan purba yang ada di sini, hampir menyerupai aslinya yang ada di Inggris. Pesonanya yang sangat indah dan bersejarah membuat tempat ini sangat instagramable untuk dijadikan spot foto maupun video.

Stonehenge Jogja berlokasi di Dusun Petung, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman. Kawasan wisata Stonehenge Yogyakarta ini termasuk dekat dari kota Jogja, hanya sekitar 40 menit dari pusat kota Jogja. Ada 2 rute perjalanan yang bisa kita pilih. Bila lewat Kaliurang akan lebih dekat, tetapi jalannya kurang bagus. Sedangkan bila lewat Cangkringan sedikit lebih jauh, tapi jalannya lumayan bagus.

Dulunya, lokasi Stonehenge ini merupakan tempat tinggal pribadi. Namun, setelah terjadi erupsi Gunung Merapi tahun 2010 silam, semua yang ada di lokasi ini telah hangus oleh awan panas. Pada akhirnya, tahun 2013 masyarakat mulai berbenah dan memanfaatkan lahan dari nol kembali.

Wisata yang mempunyai luas sekitar 200 meter persegi dan ketinggian batu sekitar 4 meter ini, menurut masyarakat sekitar semua batu yang ada dikawasan tersebut adalah batuan yang dikeluarkan oleh merapi pada 2010 silam.

Alasan utama pengunjung datang, adalah untuk berswafoto dengan latar Stonehenge dan keindahan alam Gunung Merapi. Hijaunya rumput terlihat kontras dengan warna abu-abu dari batu yang disusun melingkar. Bentuk batunya yang unik, akan menambah ke dan cocok untuk foto prewedding.

Adapun cara yang bisa sahabat lakukan untuk menuju ke lokasi wisata ini sebagai berikut, dari Jogja, sahabat bisa mengakses jalan ke arah Kaliurang, lalu terus hingga sampai ke Kaliadem. Setelah itu, cari rute menuju bebeng, dari bebeng sahabat akan diarahkan terus menuju dusun petung, kemudian melewati kedai Kopi Merapi, dari sini sahabat terus menuju ke timur untuk sampai ke wisata stonehenge Yogyakarta.

Tidak ada angkutan umum yang melayani rute sampai Stonehenge Jogja. Namun, kita bisa menggunakan sepeda motor (tidak disarankan motor matic), mobil, atau pun menyewa Jeep dari Kaliurang (sekitar Rp400.000 / jeep). Untuk Harga tiket masuk, cukup dengan Rp.15.000 sahabat sudah bisa menikmati pesona bangunan sejarah ala Eropa yang terkenal di Inggris Raya. Selain itu, Wisata ini buka dari hari Senin – Minggu pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore. (LH/L44)