Gelar GOAT untuk Messi Pasca Piala Dunia 2022 Qatar, Apa Artinya?

Kata GOAT kini tengah mengudara dengan turut membawa nama Messi, usai timnas Argentina berhasil mendepak Prancis dalam laga final Piala Dunia 2022 Qatar pada Minggu (18/12) lalu.

Bagi penikmat olahraga khususnya sepak bola, tentu familiar dengan istilah GOAT. Namun, di luar itu semua, bukan tidak mungkin masih banyak orang bertanya-tanya, apa makna GOAT sebenarnya? Apakah sebatas memiliki arti kambing dalam Bahasa Inggris saja?

Berikut ini ulasan tentang GOAT yang sudah dirangkum oleh lensa44.

GOAT sebenarnya bukanlah kata, melainkan sebuah akronim dari Greatest of All Time yang berarti ‘terbaik sepanjang masa’. Istilah GOAT ini tak melulu dipakai dalam konteks sepak bola, namun juga berbagai cabang olahraga lain.

Sebagaimana maknanya, GOAT akan otomatis diberikan kepada pemain olahraga terbaik di lingkungan atau dalam sebuah pertandingan di masa itu.

Kategori pemain terbaik yang patut diberi julukan GOAT adalah mereka yang selalu konsisten mempertahankan puncak prestasinya.

GOAT pertama kali mengudara pada abad ke-20 dan melekat pada legenda tinju dunia yakni Muhammad Ali tahun 1964 silam.

Muhammad Ali memproklamirkan dirinya sebagai THE GOAT, setelah berhasil menekuk rivalnya di ring tinju yakni Sonny Liston.

Seiring berjalannya waktu, gelar GOAT pun kian masif diberikan kepada sejumlah atlet yang berhasil meraih juara dalam setiap kejuaraan yang diikutinya.

Beberapa atlet lawas yang diberi julukan ini, di antaranya Rafael Nadal/Novak Djokovic (Tenis), Michael Jordan/LeBron James (Basket), Babe Ruth (Baseball), Muhammad Ali (Tinju), Don Bradman (Kriket), Phil Taylor (Darts), Tiger Wood (Golf), Richie McCaw/Jonah Lomu/Gareth Edwards (Rugby Union), Tony Hawk (Skateboarding), Michael Phelps (Swimming), dan Usain Bolt/Jackie Joyner-Kersee (Track and field).

Kemudian di era ini, terlebih di tengah euforia Piala Dunia 2022 Qatar, gelar GOAT pun diusung oleh masyarakat global pecinta bole untuk diberikan kepada dua pesebakbola terbaik dunia, yakni Crishtiano Ronaldo dan Lionel Messi.

Keduanya bukan generasi pertama dalam sepak bola yang menerima gelar GOAT. Sebelum itu, ada Pele dan Diego Maradona yang pernah berjaya pada eranya. Selain itu, ada pula Ronaldo (O Fenomeno), Alfredo Di Stefano, Zinedine Zidane, Michel Platini dan Franz Beckenbauer, Andres Iniesta, Luka Modric, Xavi dan Ronaldinho. (AKM/L44)