Arus Mudik Lebaran 2024 Terminal Giwangan Diprediksi Meningkat

Kementerian Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memprediksi arus mudik Lebaran 2024 akan meningkat lima sampai sepuluh persen di Terminal Giwangan Kota Yogyakarta.

Walaupun masih dua minggu lagi hari raya Idul Fitri, pihak Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat BPTD Wilayah Sepuluh Provinsi Jateng DIY, Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Giwangan, sudah memprediksi puncak arus mudik 2024.

Kepala Terminal Giwangan Sigit Saryanto mengungkapkan pada tahun ini, puncak mudik di Terminal Giwangan akan terjadi pada tanggal 6 dan 7 April 2024.

“Untuk prediksi arus penumpang pemudik tahun 2024 ini mungkin ada peningkatan. Kami sudah mengakumulasi data-data dari dua tahun yang lalu. Untuk tahun 2024 nanti kita akan mengalami kenaikan antara 5 sampai 10 persen,” kata Sigit Saryanto, kepala Terminal Giwangan.

Itu berarti akan ada sekitar 7.000 sampai 8.000 pemudik baik itu kedatangan maupun berangkat. Sementara itu, diperkirakan juga untuk perharinya akan ada kenaikan pemudik di Terminal Giwangan sebanyak 11 sampai 17 ribu.

Akan Disediakan Program Mudik Gratis

Untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik pada lebaran 2024 ini, kepala Terminal Giwangan mempersiapkan beberapa bus non reguler sekitar 20 sampai 35 bus pariwisata. Serta program mudik gratis. Program mudik gratis itu untuk perjalanan dari Terminal Giwangan ke kota lain atau sebaliknya. Misalnya Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali, Lampung, Palembang, maupun daerah luar pulau lain.

“Karena kita merupakan kota pendidikan dan wisata yang banyak anak-anak kuliah yang ada di sini. Dan kita punya skema baru untuk mudik ini. Jadi kita dari pemerintah juga membeli karcis-karcis bus reguler. Jadi tidak harus dari bus pariwisata,” jelasnya.
Diperkirakan sementara akan ada 90 armada mudik gratis yang akan masuk ke Terminal Giwangan. Kuota penumpang diperkirakan sekitar lebih dari 20.000an. Untuk kenyaman pemudik, Dinas Perhubungan akan berkerja sama dengan berbagai instansi di antaranya seperti Polri dan Palang Merah Indonesia (PMI).

Untuk kelancaran, keamanan, dan kenyamanan para pemudik, Dinas Perhubungan akan mendirikan beberapa pos yakni pos informasi, pos kesehatan, dan pos keamanan.

Penulis: Erik Pratama

Editor/redaktur: Rizky/Wara

Baca : https://lensa44.com/tol-jogja-solo-bisa-dipakai-mudik-lebaran/