ADINKES Pusat: Program Eliminasi TB Harus Masuk Jadi Program Para Calon di Pemilu 2024
Kasus TB di Indonesia yang terus meningkat menjadi masalah bersama bagi Bangsa Indonesia. Ini mengingat kasus TBC adalah salah satu penyakit dengan jumlah kematian terbanyak di Tanah Air.
“Berdasarkan data terbaru, negara kita jadi negara nomor dua dengan kasus TB terbanyak di dunia dan nomor 4 di Indonesia untuk kasus kematian akibat penyakit ini,” kata Anwar selaku perwakilan Asosiasi Dinas Kesehatan (ADINKES) wilayah Sulawesi Selatan.
Hal tersebut ia sampaikan dalam kegiatan Pertemuan Komunitas dan Pemangku Kepentingan Jejaring DPPM untuk Optimalisasi Pemenuhan Standar Pelayan Minimal Terkait Layanan TBC di Kota Makassar pada Kamis (3/10).
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan dari ADINKES Pusat, Zamhir mengatakan bahwa upaya penanggulangan TBC harus masuk dalam program para calon untuk Pemilu 2024.
“Untuk pemilu 2024 nanti seharusnya program penanggulangan TBC ini jadi program untuk para calon kepala daerah nanti,” pungkasnya.
Ia juga menambahkan bahwa proses penanggulangan TBC diperlukan kerja dari berbagai pihak.
“Untuk mencapai penanggulangan TBC yang efektif harus ada kerja dari berbagai pihak mulai dari Komunitas hingga pemerintah pusat dalam prosesnya,” tambahnya.
Kegiatan Pertemuan Komunitas dan Pemangku Kepentingan Jejaring DPPM untuk Optimalisasi Pemenuhan Standar Pelayan Minimal Terkait Layanan TBC ini sendiri, diadakan oleh Yamali Sulsel dan dihadiri oleh berbagai pihak mulai dari ADINKES Wilayah, ADINKES Pusat, Bappeda Sulsel, Ikatan Dokter Indonesia hingga Asosiasi Klinik kota Makassar. (AB/L44)
