Pegawai UNIBI Langsung Dipecat Usai Hina Presiden Jokowi di Twitter

Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia (UNIBI) resmi menjatuhkan sanksi pemecatan kepada salah satu pegawainya, karena diketahui telah menghina Presiden Jokowi.

Dalam keterangan resminya, UNIBI mengatakan bahwa salah satu pegawainya dengan akun twitter ber-username @loegi (Deni Lugina) bukan lagi karyawan di institusi pendidikan tersebut.

“Per tanggal 14 Januari 2023 pukul 12.00, Oknum tersebut dengan nama akun @loegi (Deni Lugina) tidak lagi berstatus sebagai karyawan UNIBI,” demikian dikutip dari instagram resmi UNIBI, Senin (16/1).

Duduk perkaranya, diketahui, Deni Lugina menulis cuitan yang dinilai bernada penghinaan kepada Presiden Jokowi.

Di kolom komentar akun @BosPurwa yang mengunggah video Jokowi saat menghadiri HUT PDIP ke-70 beberapa waktu lalu, Deni menuliskan dirinya ingin menimpuk presiden dengan batako.

“JADI PENGEN NIMPUK BIBIRNYA PAKE BATAKO,” tulis Deni disertai emoji tertawa.

Ungkapan Deni sempat ditanggapi oleh putra sulung Jokowi sekaligus Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

“Halah santai aja,” balas Gibran.

Menanggapi ulah karyawannya itu, UNIBI pun menegaskan bahwa ungkapan Deni merupakan pendapat pribadinya dan tidak berkaitan dengan institusi.

UNIBI menekankan, pihaknya tidak akan membenarkan segala tindakan yang melanggar hukum dan ketentuan akademik.

“Kami menegaskan bahwa segala tindakan/aktivitas/pernyataan yang dilakukan maupun disampaikan oleh oknum terkait, BUKAN merupakan pernyataan maupun sikap yang mempresentasikan UNIBI,” terang UNIBI. (AKM/L44)