Makan Paket Sate Misterius, Bocah Asal Bantul Meninggal Dunia

NFP seorang bocah berusia 10 tahun, asal bangunharjo, sewon, kabupaten bantul dinyatakan meninggal dunia karena keracunan. Setelah memakan sate, yang dibawa oleh sang ayah. Sang ayah, yakni bandiman yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online  mendapatkan sate tersebut  dari seorang perempuan. Ketika bandiman selesai melaksanakan sholat ashar, di masjid noor islam, umbulharjo, kota Yogyakarta.

Perempuan tersebut menghampiri bandiman dan meminta tolong untuk mengantarkan sebuah paket  atas nama tomi yang ditujukan kepada hamid yang beralamat di kasihan, kabupaten bantul. Sesampainya dirumah penerima, sang pemilik rumah merasa tidak mengenal pengirim, yang kemudian paket tersebut diberikan kepada bandiman.

Menurut bandiman, sesampainya dirumah paket yang berisi satu bungkus sate tersebut diberikan kepada nfp yang merupakan makanan favoritnya. Setelah makan setengah sendok sate yang dicampur dengan bumbunya, bocah kelas empat SD tersebut langsung memuntahkan makanannya  dan tak lama kemudian jatuh tersungkur.

Setelah dilakukan uji laboratorium di balai besar pengawas obat dan makanan Yogyakarta, sate tersebut dinyatakan positif mengandung racun yang dinilai lebih berbahaya dari racun untuk bidang pertanian. Kini, kasus tersebut telah ditangani polres bantul agar dapat terungkap alasan dibalik terkandungnya racun di makanan sate tersebut.

(Sna/L44)