HeadlineLensa Terkini

Update Omicron Kini 414 Kasus, Didominasi Dari Turki dan Arab Saudi

Kemenkes melalui Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmidzi, kembali mengumumkan perkembangan terbaru terkait kasus Omicron. Dalam keterangan tertulis yang dirilis pada Minggu (9/1), Nadia mengatakan saat ini kasus Omicron telah mencapai sebanyak 414 kasus.

Nadia menjelaskan bahwa dari Desember 2021 lalu, perkembangan Omicron di Indonesia sebanyak 136 kasus. Sedangkan pada 2022 ini, kenaikan mencapai 278 kasus. Kemudian dari total angka tersebut yakni 414, diketahui sedikitnya 31 orang positif dengan kasus tranmisi lokal.

“Sebagian besar kasus Omicron berasal dari pelaku perjalanan luar negeri. Karena itu masyarakat diharapkan menunda dahulu jika ingin pergi ke luar negeri,” kata Nadia seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Senin (10/1).

Ia menyebut bahwa negara yang mendominasi penularan Omicron di Indonesia adalah Turki dan Arab Saudi, dan mereka yang terpapar diakui sudah menerima vaksin dosis lengkap.

Artinya, vaksinasi lengkap kini tidak menjamin siapapun akan kebal dari virus Omicron. Untuk itu, Nadia mengimbau kepada masyarakat agar benar-benar taat pada aturan pemerintah, untuk tidak bepergian ke luar negeri.

“Kita harus waspada, jangan sampai tertular. Wajib disiplin terapkan protokol kesehatan meski sudah divaksinasi, jangan sampai tertular dan menularkan,” imbuhnya.

“Kita tidak boleh lengah, jangan sampai gelombang ketiga terjadi di Indonesia. Jangan sampai apa yang terjadi di India terjadi juga di Indonesia, di mana dalam 10 hari terakhir terjadi kenaikan tren kasus dari 6 ribuan menjadi 90 ribuan kasus konfirmasi Omicron. Ini yang kita hindari,” tegas Nadia. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *