Lensa Jogja

Restoking 1200 Ikan Nilem Selamatkan Ekosistem Sungai

Panewu Banguntapan bersama unsur TNI-POLRI dan masyarakat Rabu siang (08/04) melakukan tebar benih ikan di Sungai Gajahwong, selain untuk menjaga ekosistem alam sekaligus juga menjaga kelestarian ikan endemic.

Akibat ulah sebagian masyarakat  yang abai terhadap kelestarian lingkungan sungai terus mengancam keberadaan berbagai jenis ikan endemik di sungai, salah satunya ikan nilem yang saat ini sudah diambang kepunahan akibat kerusakan ekosistem sungai.

Hal inilah yang menjadi perhatian pemerintah Kapanewon Banguntapan untuk melindungi ekosistem sungai demi kehidupan yang lebih baik. Rabu siang bersama unsur TNI-POLRI, relawan serta pemerhati lingkungan melakukan restoking atau tebar benih ikan endemik di Sungai Gajahwong, Banguntapan, Bantul.

Usai menggelar doa bersama sebanyak 1200  ikan jenis Nilem dilepas liarkan di aliran sungai yang menjadi habitat asli ikan berwarna silver ini.

Langkah ini sebagai salah satu upaya mengembalikan kelestarian ikan endemik serta menjaga ekosistem sungai dari kerusakan.

Dipilihnya ikan nilem, ikan ini merupakan salah satu jenis ikan yang tahan hidup pada kandungan oksigen rendah dan kekeruhan air yang tinggi maupun berarus deras.

Ikan nilem merupakan salah satu komoditas favorit masyarakat yang menjadi sasaran tangkap di perairan umum Kabupaten Bantul. Selain menebar ikan juga dilakukan edukasi kepada warga setempat untuk menjaga kelestarian ikan-ikan endemik tersebut melalui budaya tidak membuang sampah disungai, selain itu juga ikut menjaga sungai dari berbagai tindakan serta perilaku penangkapan ikan yang dapat merusak ekosistem sungai. (Jkp/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *