Lensa Wisata

Cara Negara-negara Ini Rayakan Malam Takbir Idul Fitri

Hari raya Idul Fitri tinggal menghitung hari. Seluruh umat Islam di dunia bersukacita menyambut hari kemenangan, tak terkecuali di Indonesia.

Sebagai negara dengan umat muslim terbanyak, tentu Indonesia memiliki cara tersendiri dalam menyambut malam kemenangan atau malam takbiran. Umumnya, orang-orang akan menggelar arak-arakan mengelilingi kampung dan sepanjang jalan tak berhenti melantunkan kalimat-kalimat takbir.

Di malam takbiran, hampir di seluruh sudut kampung bergema takbir yang tak akan putus sampai esok pagi.

Lalu, seperti apa perayaan takbiran di berbagai negara belahan dunia lain? Berikut rangkumannya untukmu!

Arab Saudi

Sebagai negara di mana Islam lahir, tentu Arab Saudi menjadi pusat perayaan setiap hari besar umat muslim.

Umat muslim di Arab merayakan malam takbiran tak hanya di malam Idul Fitri. Mereka bahkan sudah menyambut ini dari jauh-jauh hari sebelum Idul Fitri tiba.

Di sana, mereka akan menggelar semacam pawai yang juga dimeriahkan oleh orang-orang penting setempat. Selain itu, ada pula beragam bazaar makanan dan kegiatan lain.

Mereka akan mengumandangkan takbir sepanjang malam, hanya saja tanpa menggunakan tabuhan bedug.

India

Meski India dikenal sebagai negara mayoritas Hindu, tetapi umat muslim di sana juga terbilang dominan. Saat malam takbiran, umat muslim di India akan bersuka cita dengan menggelar sebuah pawai.

Dalam pawai tersebut, ada pula bazaar yang diadakan di sana. Masyarakat pun bisa berbelanja sepuasnya.

Tak hanya itu, menyambut Idul Fitri biasanya para perempuan di India akan berlomba-lomba menghias tangan mereka dengan henna dan memakai pakaian tradisional.

Turki

Perayaan penyambutan Idul Fitri di Turki berbeda dengan Indonesia dan India. Di sana, malam menjelang hari raya Idul Fitri tak berbeda dengan malam-malam biasa.

Malam Idul Fitri di Turki bahkan terkesan sangat sepi, sebab umat muslim di sana menganggap Idul Fitri adalah hari raya kecil. Mereka akan bersuka cita secara meriah pada saat tiba hari raya Idul Adha.

Kendati begitu, saat Idul Fitri tiba, umat muslim di sana akan berbahagia dengan saling membagi makanan manis atau THR. Sebagian dari mereka ada juga yang pergi berkunjung ke sanak saudara.

Maroko

Persis seperti Turki, umat muslim di Maroko juga tak menyambut Idul Fitri seheboh Indonesia.

Namun, sebagian orang ada yang merayakan takbiran justru setelah sholat Idul Fitri esoknya. Mereka akan bersuka cita dengan mengobrol dengan sanak saudara ditemani dengan makanan dan camilan khas lebaran di Maroko.

Tiongkok

Meski minoritas, umat muslim di Tiongkok juga merayakan Idul Fitri dengan suka cita dan khidmat.

Sebagian dari mereka akan merayakan malam takbiran dengan pakaian setelan khas dan peci warna putih untuk laki-laki. Sementara para perempuan akan memakai baju hangat dan kerudung.

Di malam itu, mereka akan berkumpul di satu tempat untuk bersilaturami dan makan bersama. Setelahnya, mereka juga akan mengunjungi makam para leluhur untuk mengirimkan doa. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *