HeadlineLensa JogjaLensa Terkini

Aliansi Warga Bayen Bersatu Konsen Jaga Kelancaran PSN

Proyek pembangunan jalan tol Solo-Jogja kini tengah tahap proses pengerjaan. Namun, proyek tersebut hingga kini masih menuai polemik dari warga Bayen, Purwomartani, Kalasan, Sleman, yang terdampak program strategis nasional atau disingkat PSN itu. Tergabung dalam Aliansi Warga Bayen Bersatu, akhirnya warga sedikit mulai menuai titik terang.

Warga terdampak sejatinya mendukung kelancaran proyek jasa marga tersebut. Melalui forum inilah suara sumbang yang sejak dua tahun mereka gelorakan mulai mendapatkan kejelasan.

Salah satunya, belum adanya kejelasan soal relokasi dua area pemakaman umum milik warga yang terdampak pembangunan program strategis nasional tersebut.

Relokasi Makam

Utamanya, lokasi pemindahan makam yang oleh pihak kelurahan telah disiapkan area lahan seluas lebih dari 2000 meter persegi memakai tanah khas desa.

Namun, terkait anggaran proses relokasi makam hingga kini masih belum juga dapat dipecahkan.

“Sebagai warga kami mendukung pembangunan tol. Karena ada beberapa faktor karena tidak punya forum untuk disampaikan maupun didengar. Maka kami harus segera untuk menyuarakan hak umum kami,” ujar Handoko, Ketua Aliansi Bayen Bersatu.

“Memang untuk yang makam itu berkali-kali untuk mediasi itu memang agak rumit sekali birokrasinya. Karena keterbatasan kami alhamdulillah kemarin dibantu mediasi dengan instansi dan pejabat terkait,” lanjutnya.

Mukti Sukamdani selaku dukuh Bayen melanjutkan untuk kejelasan polemik ini dirinya mengungkapkan bahwa kemarin sudah ada pembicaraan.

“Kalau kejelasan kemarin memang sudah ada pembicaraan kaitannya dengan pemindahan. Tapi untuk masalah anggaran untuk pemindahan kita belum ada kejelasan,” ungkapnya.

Sementara itu, Polda DIY selaku pengemban fungsi keamanan dan ketertiban masyarakat mengajak aliansi ini untuk tetap menjaga kondusifitas keamanan selama kegiatan pembangunan jalan tol. Guna menjaga kelancaran program strategis nasional tersebut.

“Harapannya memang proyek ini bisa berjalan. Secara proses dan masyarakat yang terdampak langsung bisa terfasilitasi ketika ada kendala-kendala di lapangan. Menjadi wadah melalui komunitas ini atau paguyuban ini untuk melakukan komunikasi yang sinergis dengan pihak pelaksana maupun dengan perangkat desa,” terang AKBP Dwi Prasetio Nugroho, Kasubdit 2 Dit Intelkam Polda DIY.

Dengan semangat kekompakan dan sinergitas antara pihak kepolisian dan aliansi warga bayen bersatu diharapkan masyarakat tidak mudah termakan isu negatif serta terprovokasi yang dapat menghambat kelancaran program strategis nasional tersebut.

Penulis: Joko Pramono

Editor/redaktur: Rizky/Wara

Baca : https://lensa44.com/tol-jogja-solo-bisa-dipakai-mudik-lebaran/

Share