Takut Lihat Jarum, Sejumlah Anak Menangis Hendak Disuntik Vaksin

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun telah mulai dilaksanakan di Kabupaten Bantul. vaksinasi perdana untuk anak ini diwarnai dengan isak tangis para siswa yang ketakutan saat hendak disuntik, pada Jumat (18/12).

Mereka meronta sekuat tenaga saat hendak diberikan suntikan vaksin oleh petugas kesehatan. Ada juga yang menangis histeris ketika melihat jarum suntik. Riuhnya tangisan peserta vaksin bagi anak-anak ini terjadi di SD Muhammadiyah Jogodayoh, Sumbermulyo, Bambanglipuro, yang menyasar pada 710 siswa.

Petugas kesehatan berusaha menenangkan dengan dibantu orang tua siswa. Bahkan beberapa siswa terpaksa dipegangi badannya, karena terus meronta dan menangis histeris hingga akhirnya vaksin jenis sinovac bisa mereka terima.

Sementara itu, Program vaksinasi Covid-19 anak-anak di seluruh Kabupaten Bantul, sedikitnya bakal menyasar 65 ribu siswa. Sebelum itu, diketahui telah ada 5 ribu siswa kelas 6 SD yang telah disuntik vaksin covid-19 lebih dahulu.

Program ini bakal dilaksanakan secara berkelanjutan, menyisir sekolah lainnya guna menghindari kerumunan. Kemudian dalam pelaksanaannya vaksinasi ini, setidaknya telah ada ijin dari orangtua siswa atau wali murid.

Program ini sebagai upaya melindungi anak sebagai kelompok rentan dari bahaya Covid-19, utamanya varian baru Omicron. (JACK)