Update BNPB: 271 Meninggal dan 40 Belum Ditemukan
Memasuki hari keempat pencarian korban gempa bumi Cianjur, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengumumkan bahwa kini telah tercatat sebanyak 271 korban meninggal.
“Per hari ini (Rabu, 23/11) 271 jenazah sudah teridentifikasi. Pencarian dan evakuasi gabungan dari tim SAR, BNPB, BPBD, TNI/Polri dan relawan lebih dari 1.000 personil. Hasilnya menemukan empat orang, tiga meninggal dunia di Cugenang dan satu selamat. Masih ada korban hilang 40 orang,” kata Kepala BNPB, Letjen Suharyanto, dikutip pada Kamis (24/11).
Data tersebut, selain di dapat dari lapangan juga ditambah dengan data dari Rumah Sakit Cianjur.
Sementara itu, di sisi lain korban luka tercatat 2.043 orang dan mengungsi 61.908 orang, sedangkan kerugian materil sebanyak 56.320 rumah alami kerusakan dengan rincian rusak berat 22.241 unit rumah, rusak sedang 11.641 unit rumah dan rusak ringan 22.090 unit rumah.
Suharyanto memastikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk membangun kembali bangunan-bangunan yang dibutuhkan, termasuk rumah-rumah warga.
“Rumah ini didata mulai RT, RW, kepala desa, Babinsa, Babinkamtibmas sampai kepala OPD. Kepala OPD telah diperintahkan oleh Bupati untuk ikut melakukan pendataan, di samping itu adanya bantuan dari perguruan tinggi, tim PUPR juga telah turun melakukan pendataan,” terangnya.
Lebih lanjut, mengenai bantuan logistik bagi korban pengungsi, Suharyanto mengatakan bahwa para camat di setiap wilayah akan mendistribusikan setiap pukul 8 pagi.
“Relawan sudah masuk, malam ini 193 organisasi relawan siap bantu dengan 2.904 personil yang terdata. Nantinya relawan akan membantu SAR, dsitribusi logistik, pendataan dan pemenuhan kebutuhan lain,” tambahnya. (AKM/L44)
