Lensa Jogja

Tradisi Apeman Sambut Ramadhan Dimasa Pandemi

Meski  masih ditengah masa pandemi covid-19 tak mengurangi semangat warga di Kelurahan Purwokinanti, Pakualam, Yogyakarta untuk menggelar tradisi ruwahan apeman yang menjadi budaya menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.(5/4)

Tradisi ruwahan salah satu kearifan lokal yang masih dilestarikan warga Purwokinanti Pakualaman Yogyakarta hingga kini.

sejak pagi warga bergotong royong membuat kue apem, suasana tempo dulu juga kental terasa selain tungku jadul berbahan bakar arang, ibu-ibu yang memasak juga mengenakan pakaian adat jawa.

Dengan sabar ibu-ibu duduk berjajar sembari menuangkan adonan keatas wajan khusus untuk mencetak kue bertekstur manis kenyal itu.

Tak hanya itu sajian lain seperti kolak dan ketan juga bersamaan dibuat makanan ini merupakan sebuah tradisi masyarakat Jawa Islam yang wajib ada saat menyambut datangnya bulan suci Ramadan.

Kegiatan yang diinisiasi oleh Lurah Purwokinanti ini untuk tetap menumbuhkan semangat filantropi berbalut kearifan lokal di masyarakat yang sempat menghilang di tahun kemarin akibat pandemi covid-19 yang menghantam negeri ini.

Digelar ditengah pandemi covdi-19 kegiatan yang dilaksanakan di 10 RW ini tetap memperhatikan protokol kesehatan secara ketat.

Sugiharti, Lurah Purwokinanti menyampaikan “Selain menguri-uri Budaya Jawa Islam bagi warga filantropi ruwahan apem massal ini memiliki nilai strategis sebagai arena berbagi serta sebagai media intropeksi diri untuk menjadi pribadi yang pemaaf dan suci serta digunakan sebagai sarana mengakrabkan warga.”

 “Bagi masyarakat jawa islam/tradisi ruawahan apeman mengandung nilai-nilai luhur yang wajib untuk dilestarikan, apem sendiri memiliki makna ampunan, sedangkan sajian ketan mengandung makna mempererat persaudaraan dan kolak merupakan simbol untuk mengingatkan manusia kepada sang pencipta.” Ujar Syaifurrahman warga Purwokinanti.

Tradisi leluhur ini akan terus dilestarikan dan meletakkannya pada tatanan modernitas yang lebih baik bukan hanya itu kegiatan yang dilakukan bersama-sama tersebut juga sebagai sarana menarik wisatawan apalagi Purwokinantimerupakan kelurahan yang berada di pusat kota Yogyakarta.(Jkp/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *