Tingkatkan Kualitas ASN, Wapres Tekankan Tiga Poin Penting
Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin mengapresiasi gelaran acara Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) tahun 2021 dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) di Yogyakarta pada Kamis (6/10) kemarin.
Dalam kesempatannya, ia mengatakan bahwa acara tersebut merupakan bagian penting dari proses transformasi birokrasi dalam mewujudkan Indonesia maju.
Birokrasi yang mengedepankan sistem merit ini, katanya, wajib dilakukan guna menjawab tantangan kemajuan dunia yang dinamis.
Menurutnya, tidak boleh ada kementerian atau lembaga dan pemda yang tinggal kelas. Seluruh Pejabat Pembina Kepegawaian di pusat dan daerah harus memiliki komitmen mewujudkan kepemimpinan birokrasi yang unggul dan kuat.
“Kita semua perlu menaruh perhatian tinggi terhadap perbaikan ekosistem kebijakan seleksi kepemimpinan yang komprehensif agar seluruh standar yang lebih baik itu dapat diwujudnyatakan,” ujar Wapres.
Guna meningkatkan kualitas pengelolaan ASN, Wapres meminta KASN serta instansi terkait lainnya, untuk memperhatikan setidaknya 3 hal penting. Pertama adalah merumuskan ekosistem seleksi kepemimpinan ASN yang ada. Melalui ekosistem yang baik akan lahir pemimpin yang memiliki ide visioner sekaligus mampu melakukan eksekusi kebijakan dan langkah-langkah konkrit dalam menjawab tantangan pembangunan.
Kedua, ASN harus bisa mengambil peran sebagai perekat dan pemersatu dalam ikatan kebangsaan. Mengingat Indonesia adalah negara besar dan memiliki ragam budaya, diharapkan otonomi daerah dan desentralisasi jangan sampai mengutak-atik persatuan.
Ketiga, KASN perlu memperkuat peran pengawasan sistem merit di era demokrasi. Prinsip netralisasi dan profesional harus menjadi platform bersama bagi para pengambil kebijakan di pusat dan daerah.
Peran KASN harus nyata dalam menjaga relasi birokrasi dan kritik kepemimpinan, sesuai prinsip yang mendukung agenda transformasi Indonesia Emas 2045.
Dalam acara anugerah ini, KASN memberikan penghargaan kualitas pengisian JPT kepada 82 instansi pemerintah berdasarkan hasil penilaian sepanjang 2021.
Menurut ketua KASN Prof. Agus Pramusinto, aspek penilaiannya meliputi lima dimensi, yakni dimensi persiapan, pelaksanaan, pelaporan, inovasi dan dimensi pelanggaran sistem merit dalam jabatan pada pengisian JPT.
Hasilnya, sebanyak 82 instansi pemerintah ditetapkan layak menerima penghargaan KASN, dengan rincian 14 mendapatkan predikat “sangat baik” dan 68 dengan predikat “baik”.
Agus berharap dengan adanya penghargaan kualitas pengisian JPT ini dapat menciptakan atau melaksanakan birokrasi berdasarkan potensi kinerja dan kualitas.
Agus juga mengungkapkan indeks kualitas pengisian JPT dari tahun ke tahun terus mengalami kemajuan yang signifikan dalam reformasi birokrasi, walaupun masih banyak PR yang harus diperbaiki.
“Sekarang ini masih ada kecenderungan politisasi birokrasi terutama di daerah-daerah yang pasca Pilkada. Itu sering kali terjadi pelanggaran-pelanggaran sistem merit dan ini adalah PR besar kita bersama,” ungkap Agus.
Acara anugerah penghargaan ini juga sekaligus me-launching aplikasi Sistem Informasi Jabatan Pimpinan Tinggi (SIJAPTI) versi 4.0, yang dirancang untuk membantu instansi pemerintah dalam mengajukan usulan seleksi terbuka dan mutasi/rotasi Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT) secara daring. (SC/L44)
