Survei SMRC Buktikan Masyarakat Dominan Tak Percaya PKI Bangkit
Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) baru saja merilis hasil surveinya terkait isu Partai Komunis Indonesia (PKI), yang diyakini oleh sebagian orang masih ada hingga saat ini. Bahkan, beberapa pihak mengatakan bahwa PKI sudah masuk di dalam tubuh TNI.
Survei yang bertajuk ‘Sikap Publik Pada Pancasila dan Ancaman Komunis’ ini, dilakukan sejak 15-21 September 2021 lalu, dan melibatkan 1220 responden di seluruh Indonesia.
Hasil survei ini menyebutkan bahwa 84% masyarakat merasa tidak percaya dan tidak setuju dengan adanya isu bahwa PKI masih ada hingga saat ini atau mungkin lahir kembali. Sedangkan 14% mengatakan setuju dan 2% mengaku tidak tahu.
SMRC juga menyebutkan, bahkan dalam survei yang dilakukannya sejak Oktober 2015 hingga September 2021, warga Indonesia tidak banyak merespon atau memikirkan isu ini. Isu ini hanya ditanggapi dan dibicarakan oleh sekitar 10-16% orang.
“Sejumlah pihak sekarang percaya bahwa komunisme atau PKI sedang bangkit kembali di tanah air. Namun sebagian lainnya meragukan hal itu terjadi. Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut SMRC melakukan survei nasional.” Bunyi latar belakang survei tersebut, dikutip dari situs SMRC, Sabtu (2/10).
Hal ini seolah menjadi jawaban bagi sejumlah pihak yang terus berkoar ihwal adanya PKI di era sekarang. Terlebih lagi, beberapa waktu lalu, publik dihebohkan dengan pernyataan Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo, yang mengatakan bahwa PKI sudah masuk ke tubuh TNI.
Pernyataan itu diungkapkan untuk menanggapi hilangnya patung Soeharto kala menjabat Pangkostrad, Jenderal (Purn) Abdul Haris (AH) Nasution, dan Letjen Sarwo Edhie Wibowo dari Museum Dharma Bakti, yang terletak di area markas kostrad, Jakarta pusat. (AKM/L44)