Singgung Tragedi Kanjuruhan, IPW: Ketum PSSI Harusnya Malu dan Mundur!
Ketua Umum Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso, mendesak agar Mochamad Iriawan alias Iwan Bule untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Desakan ini adalah buntut dari tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan suporter usai pertandingan antara Arema FC dan Persebaya pada Sabtu (1/10) lalu, di mana tim Singo Edan kalah di kandang sendiri.
Dalam keterangannya, Sugeng menegaskan bahwa Iwan Bule seharusnya merasa malu lantaran tak mampu mengkondisikan sepak bola tanah air.
“Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan seharusnya malu dan mengundurkan diri dengan adanya peristiwa terburuk di sepak bola nasional,” kata Sugeng, dikutip pada Senin (3/10).
Tak hanya kepada petinggi PSSI, desakan serupa juga ditujukan kepada Panitia Penyelenggara (panpel) yang mengawal jalannya pertandingan dua klub besar itu.
Kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Kapolda Jatim Nico Afinta, Sugeng meminta jajaran panpel itu dipidana secara hukum.
“Memerintahkan Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta untuk mempidanakan panitia penyelenggara pertandingan antara Arema FC vs Persebaya,” tegasnya.
Sementara itu, berdasarkan keterangan resmi Menko PMK Muhadjir Effendy, jumlah korban keseluruhan dalam tragedi Kanjuruhan saat ini mencapai 448 orang.
Adapun dari 448 korban tersebut, 302 orang di antaranya luka ringan, 21 orang luka berat dan 125 orang meninggal dunia.
Semua korban luka akan segera mendapatkan pelayanan dan perawatan dari pemerintah sesegera mungkin. Di samping itu, pemerintah juga akan menyelidiki kasus ini lebih lanjut. (AKM/L44)