Simak Klarifikasi DPRD Bantul Terhadap Relawan Covid-19
Anggota DPRD Bantul, Supriyono akhirnya menyampaikan klarifikasi dan permintaan maaf kepada relawan Covid-19 di Bantul. Hal ini terkait ucapannya yang dinilai menghina kegiatan relawan pemakaman pasien Covid-19.
Usai dilakukan pertemuan tertutup di ruang ketua DPRD Bantul antara Supriyono dan potensi relawan Bantul, Supriyono, anggota DPRD Bantul tersebut selasa siang akhirnya menyampaikan klarifikasi serta permintaan maaf.
Dihadapan potensi relawan Bantul dan awak media legislator dari fraksi partai bulan bintang ini mengakui kesalahannya karena sempat menyebut pemakaman jenazah Covid-19 hanya proyek dan layaknya memakamkan seekor binatang.
Didampingi ketua Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Bantul, Waljito, Supriyono berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama. Karena berakhir damai Badan Kehormatan Dewan (BKD) tidak bakal memproses politisi partai bulan bintang (PBB) itu.
Sementara terkait temuan-temuan yang menjurus kepada tindakan hukum FPRB Bantul menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib.
Sebelumnya, Yogyakarta sempat dibuat gaduh atas narasi Supriyono yang tersebar di dunia maya. Dalam narasinya, Supriyono dinilai telah menghina relawan Covid-19 yang mengejek pemakaman Covid-19 seperti seekor hewan dan dianggap sebuah proyek. Pernyataan inipun membuat berang potensi relawan di seluruh DIY yang selama ini membantu proses pemakaman Covid-19. namun kegaduhan ini pun berujung damai usai yang bersangkutan memenuhi tuntutan relawan untuk melakukan klarifikasi dan permintaan maaf secara terbuka. (Jkp/L44)
