Seorang Warga Dinyatakan Hilang di Bukit Kendil Saat Mendaki
Selomiyo (35), warga dari Kalitengah Lor RT 01/19 Glagahharjo, Cangkringan, Sleman dikabarkan menghilang saat dalam perjalanan naik ke Gunung Merapi. Hilangnya Selomiyo disadari pada Rabu (22/9) pukul 07.00 WIB.
L Wahyu Efendi, Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta mengatakan bahwa sebelum mendapat laporan dari warga, mereka telah terlebih dulu melakukan penyisiran di wilayah-wilayah tertentu. Hingga akhirnya, saat mereka benar-benar kehilangan jejak, kemudian menghubungi Kantor Basarnas Yogyakarta.
“Mendapat laporan tersebut kami memberangkatkan satu Tim Rescue Kantor Basarnas Yogyakarta yang dilengkapi dengan peralatan Jungle Rescue.” Kata wahyu dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/9).
Kronologinya, Selomiyo pada Selasa (21/9) sekitar pukul 09.00 WIB berpamitan dengan keluarganya dan mengatakan bahwa ia ingin naik ke Gunung Merapi. Merasa khawatir atas kepergian Selomiyo yang diketahui mengidap gangguan jiwa, selang satu jam kemudian, pihak keluarga memutuskan untu mengikuti Selomiyo.
Pukul 11.00 WIB Selomiyo dikatakan masih terlihat di sekitaran Bukit Kendil dan Bukit Kukusan. Kemudian pada pukul 13.00 hingga 15.30 WIB, keluarga yang dibantu oleh warga kembali mengikuti Selomiyo. Saat itu, setiap namanya dipanggil, Selomiyo masih terdengar menjawab panggilan tersebut.
Namun, hujan deras dan kabut tebal tiba-tiba datang setelah itu. Penyisiran kembali dilanjutkan pada Rabu (22/9), namun mereka tak menemukan jejak Selomiyo, dan memutuskan untuk menghubungi Basarnas Yogyakarta.
Lebih lanjut, bahkan setelah Tim SAR Gabungan turun melakukan penyisiran pada pukul 18.00 WIB, Selomiyo masih belum ditemukan. Penyisiran ini juga terkendala oleh hujan deras dan kabut tebal. (AKM/L44)
