Lensa JogjaLensa Terkini

Sekeluarga Tewas Diracun di Magelang, Diduga Pelaku Anak Kandung

Tiga anggota keluarga telah ditemukan tewas di dalam rumah di Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Tewasnya sekeluarga itu diduga akibat diracun.

Plt Kapolresta Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun dalam keterangannya mengatakan bahwa ditemukannya kasus ini awalnya berasal dari laporan masyarakat setempat.

Adapun satu keluarga yang tewas itu terdiri dari sang ayah berinisial AA (58), istrinya HR (54), dan anak perempuan DK (25).

“Kebetulan yang meninggal tersebut masih dalam satu keluarga sehingga kami menerjunkan tim untuk melaksanakan olah TKP,” ujar Zakun.

Berdasarkan bukti sementara, seluruh korban tersebut diduga tewas akibat diracun. Zakun menyebut, terduga pelaku yang memberikan racun itu saat ini juga sudah ditangkap.

“Kita duga sementara korban meninggal karena keracunan. Yang kedua, kita mengamankan terduga pelaku yang melakukan pembunuhan dengan memberikan racun tersebut,” jelasnya.

Terduga pelaku merupakan anak kedua dari korban, yakni berinisal DDS (22).

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy, mengatakan bahwa DDS mengaku kepada polisi, bahwa dirinya telah meracuni kedua orang tuanya dengan racun yang dibeli secara online.

Mulanya DDS berstatus sebagai saksi, namun belakangan dia mengakui telah meracuni kedua orang tuanya.

“Bahwa saksi 1 (DDS) telah mengakui melakukan pembunuhan dengan cara mencampuri minuman teh hangat dan es kopi dengan racun yang dibeli secara online,” jelas Iqbal.

Sementara itu, kini jenazah tiga anggota keluarga yang tewas itu telah dimakamkan di TPU Sasono Loyo, Prajenan, Mertoyudan, Magelang, Senin (28/11) malam. (SC/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *