HeadlineLensa Terkini

Sebut Hasil Investigasi Project Mulatuli Ngawur, Ketua Analisis CCIC Polri Dibantah Balik

Kasus pemerkosaan terhadap tiga anak di bawah umur di Luwu Timur, Sulawesi Selatan, yang masih simpang siur dalam proses penanganannya, kini memicu perdebatan baru antara Ketua Analisis CCIC Polri dan media Project Multatuli, media yang pertama kali mengungkap kasus ini.

Yunus Saputra, Ketua Analisis CCIC Polri, melalui utas di akun twitternya menjelaskan tudingan-tudingannya terhadap Project Multatuli. Yunus menyebut bahwa hasil penyelidikan kepolisian, nyatanya tidak sama dengan apa yang diungkap oleh Project Multatuli. Ia lantas meminta Project Multatuli untuk memberikan bukti rekam medis korban.

Tak hanya itu, Yunus juga menilai bahwa Fahri Salam, Pemimpin Redaksi Project Multatuli, sengaja menyerang Polri secara spesifik dengan menaikkan tagar #PercumaLaporPolisi.

“Jika memang demikian faktanya seperti yang @fahrisalam sebutkan, angkatlah sebagai karya jurnalistik di @TirtoID tempat anda bekerja. Jangan tulis di website pribadi untuk angkat isu semata.” Kata Yunus, dikutip Selasa (12/10).

Sayangnya, Yunus seolah kurang teliti dalam menulis dan menuding Fahri Salam dan Project Multatuli. Warganet lantas serentak membalikkan fakta tentang apa yang disampaikan oleh Yunus, bahwa Fahri sudah tidak bekerja di media Tirto.id dan Project Multatuli bukanlah website pribadi.

Beberapa jurnalis juga turut menjawab tudingan Yunus. Mereka mengatakan bahwa sebagai Ketua Analisis CCIC Polri, Yunus seharusnya bisa menanggapi tulisan Project Multatuli dengan baik, dan setidaknya melakukan riset sebelum menuding sesuatu.

Tak hanya warganet dan jurnalis, mantan pegawai KPK, Rieswin pun turut berkomentar.

“Emangnya Fahri Salam di Tirto? Emangnya @projectm_org website pribadi? Emang susah sih kalo ga bisa bedain karya jurnalistik dengan blog. Bukannya instropeksi kenapa #PercumaLaporPolisi bisa trending, dikira dengan 1 artikel aja bisa trending begitu wkwkwkwk.” Cuitnya. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *