Satu Kru Helikopter P-1103 Ditemukan Tewas oleh Tim SAR di Perairan Manggar Belitung
Helikopter P-1103 telah jatuh di Perairan Belitung Timur, pada Minggu (27/11) lalu. Kabar terbaru pun kemudian disampaikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, bahwa Tim SAR telah menemukan satu jenazah yang merupakan kru dari helikopter P-1103, pada pukul 07.58 WIB.
“Tadi pagi, kami mendapatkan informasi bahwa sudah ditemukan pelampung, kursi, dan satu jenazah korban dari salah satu anggota kami,” kata Listyo kepada wartawan, dikutip pada Selasa (29/11).
Sebelumnya, helikopter P-1103 dinyatakan hilang kontak di Perairan Bangka Belitung, pada Minggu (27/11). Diketahui, helikopter ini terbang dalam rangka kegiatan ferry flight dari Polda Kalimantan Tengah menuju Mako Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri.
Terdapat 4 kru yang berada di dalam helikopter, di antaranya adalah pilot, copilot, dan 2 mekanik. Nama-nama yang berada di dalamnya adalah AKP Arif Rahman, Briptu Lasminto, Aipda Joko M dan Bripda Muhammad Khoirul Anam.
Listyo menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, penyebab jatuhnya helikopter adalah karena cuaca yang buruk. Saat itu, kapten pilot Helikopter P-1103 diduga mengambil keputusan untuk turun ke ketinggian 3.500 kaki.
“Karena mendapatkan kondisi cuaca buruk sehingga satu helikopter kemudian lost contact tadi malam,” ujarnya.
Sebelumnya, pada pukul 14.24 WIB, pilot heli P-1113 yang turut terbang berusaha memanggil kru heli P-1103 melalui frekuensi radio helikopter, namun tidak ada jawaban. Kemudian, setelah heli P-1113 mendarat, kapten pilot mengecek posisi heli P-1103 di menara pemantau sudah tidak terlihat.
Lebih lanjut, hingga saat ini pencarian masih terus dilakukan. Polri sendiri dengan kapal dan helikopter yang dimiliki, kemudian dibantu oleh Basarnas dan TNI Angkatan Laut, serta beberapa kapal nelayan masih terus mencari.
Berdasarkan data yang ada dari Tim SAR gabungan, identitas satu jenazah tersebut adalah Bripda Muhammad Khoirul Anam, selaku teknisi pelaksana Ditpoludara. Jenazah ditemukan di Pantai Burung Mandi, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Seluruh tim berharap semua anggota dapat segera ditemukan. (RY/L44)