Ribuan Dosis Astrazeneca Siap Vaksin Massal Polda DIY
Didatangkannya vaksin Astrazeneca oleh pemerintah Republik Indonesia beberapa waktu lalu, kini mulai didistribusikan dan digunakan untuk program vaksinasi nasional covid 19. Di Yogyakarta selain diberikan kepada anggota tentara Republik Indonesia, vaksin astrazeneca mulai diberikan kepada anggota polri diwilayah DIY. (31/3/2021)
Pada tahap kedua polda DIY mendapatkan jatah 7000 vaksin Astrazeneca yang diberikan baik kepada anggota internal polri maupun pegawai negeri sipil di lingkungan polri. Meski menggunakan vaksin yang berbeda prosedur penyuntikan sama dengan vaksin Sinovac dimana penerima vaksin harus melewati empat tahap vaksinasi dengan syarat lolos screening kesehatan.
Setelah disuntik penerima vaksin Astrazeneca juga harus menunggu selama 30 menit untuk dilakukan observasi untuk memastikan kemungkinan munculnya kejadian ikutan pasca imunisasi atau kipi. Menurut kepala bidang kedokteran dan kesehatan polda DIY, kombes pol Is Arifin menyatakan baru terdapat kipi berupa demam yang muncul setelah disuntikkan vaksin Astrazeneca dimana kipi tersebut dalam kategori ringan dan masih wajar.
“Dan untuk yang personel polri sekarang mulai saat ini kita sudah menggunakan Astrazeneca. Dan ini memang ada nanti mungkin ada kejadian kipi, kejadian ikutan pasca imunisasi itu memang demam. Dan itu jumlahnya masih wajar. Dan dengan pemberian obat pereda panas mudah-mudahan langsung turun. Jadi saya harapkan tidak ada kekhawatiran lagi terjadinya efek samping, efek sampingnya masih ringan dan itu masih kategori wajar.” Ucap kombes pol Is Arifin, Kabid Dokkes polda DIY.
Berbeda dengan pemberian vaksin Sinovac rentang pemberian dosis kedua pada vaksin Astrazeneca dilakukan 28 hari setelah penyuntikan dosis pertama.
Sebelumnya polda DIY juga telah menggelar vaksinasi massal dimana sebanyak 5000 anggotanya baik tingkat polda hingga polsek telah menerima vaksin covid 19. dengan tambahan jatah vaksin Astrazeneca kali ini wakapolda DIY, brigadir jenderal polisi Raden Slamet Santoso berharap seluruh anggotanya selesai divaksin pada tahap kedua kali ini sehingga dapat memberikan perlindungan saat bertugas sekaligus mensukseskan program vaksinasi nasional yang dicanangkan oleh pemerintah.
“Dan untuk 3 hari ini kita melaksanakan respon vaksinasi ini secara serentak dari mulai di seluruh polres, jadi di seluruh polres, dari mulai Kulonprogo, Gunungkidul, Sleman, Polresta dan sebagainya. Untuk Polresta hari ini sudah mencapai 60 persen. Harapannya besok dihari terakhir 100 persen anggota polresta sudah bisa divaksin semua. Sehingga anggota dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat kedepan bisa lebih aman dan lebih aktif lagi dalam pelayanan.” Ucap brigjen pol Raden Slamet Santoso, Wakapolda DIY.
Selain itu, kini polda DIY telah memiliki total 164 tenaga vaksinator terlatih yang tersebar di seluruh polres yang ada di wilayah DIY. (Sna/L44)
