Lensa Terkini

Relokasi Rumah Korban Gempa Cianjur Dimulai, Menteri PUPR: Tuntas Sebelum Lebaran 2023

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mulai menyiapkan lahan dan melakukan pembangunan rumah untuk warga yang tempat tinggalnya terdampak gempa bumi Cianjur.

Menteri PUPR, Basuki, menjelaskan bahwa sebagai permulaan pihaknya akan membangun 4 unit dari 200 unit Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) dengan struktur tahan gempa di atas lahan 2,5 ha di Cilaku dan 30 ha di Mande.

“Besok jumlah tenaga kerja yang dikerahkan akan mencapai 100 orang untuk percepatan,” kata Basuki, dikutip pada Senin (5/12).

Adapun stock yang kini masih tersedia dalam data Kementerian PUPR ada sejumlah 2400 unit RISHA. Basuki menargetkan, proyek relokasi ini akan rampung sebelum lebaran 2023 mendatang.

Selain pembangunan rumah untuk warga, Kementerian PUPR juga akan segera merenovasi sejumlah fasilitas publik yang terdampak.

“Di antaranya Gedung DPRD Kabupaten Cianjur, SMP Negeri 1 Cugenang & SMP 1 Cariu, 3 Masjid besar di Cugenang, dan perumahan Komando Distrik Militer (Kodim) Cianjur. Sedangkan untuk rehabilitasi jalan ditargetkan terbuka semua pada Januari 2023,” jelasnya.

Dalam pendataan hingga proses relokasi ini, Basuki menjelaskan bahwa pihaknya tak hanya menggandeng sejumlah lembaga terkait, melainkan juga para relawan dan mahasiswa yang sudah terlatih untuk menggunakan aplikasi Rutena terlebih dulu sebelum turun ke lapangan.

“Seperti pengalaman sebelumnya pasca gempa Lombok tahun 2018, saya juga akan mengirimkan para calon PNS muda Kementerian PUPR untuk bekerja membantu survei pendataan dan pembangunan hunian tetap berikut infrastruktur pendukungnya,” terangnya. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *