Lensa Jogja

Relawan Desa Srimulyo Dilatih Teknik Pemulasaran Jenazah Covid-19

Sebanyak 90 warga di dusun Seloharjo, Srimulyo, Piyungan, Bantul rabu siang mengikuti kegiatan bimbingan teknis tata laksana jenazah infeksius covid-19.

Bertempat di pusat kegiatan belajar masyarakat (PKMB) bina karya Seloharjo peserta dibagi menjadi tiga keompok sesuai dengan prosedur protokol kesehatan yang diterapkan.

Disaksikan langsung oleh bupati Batul, Abdul Halim Muslih setiap kelompok mendapat pendampingan dari tenaga medis dan relawan, Salah satunya prosedur pemulasaran jenazah khusus pasien covid 19 sesuai protokol kesehatan yang ketat hingga teknis pemakaman.

Peserta juga diajarkan cara memakai alat pelindung diri (APD) lengkap sebagai syarat utama yang wajib dilakukan sebelum menangani jenazah. Kegiatan ini digelar oleh pemerintah desa setempat bekerjasama dengan forum pengurangan resiko bencana (FPRB) Bantul, puskesmas dan relawan covid-19 Bantul.

Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan tenaga pemulasaran jenazah covid-19 berbasis relawan dalam upaya penanganan krisis covid-19 ditengah lonjakan jumlah kematian akibat pandemi covid 19 yang akhir-akhir ini terjadi.

Pelatihan ini digelar sebagai bagian dari upaya membentuk desa tangguh rukti jenazah, dimana dari 70 desa yang ada di kabupaten Bantul saat ii baru 27 desa yang mampu tangguh rukti jenazah.

Seiring bertambahnya kasus covid -19 di kabupaten Bantul pembentukan tim rukti jenazah dan pemulasaran jenasah khusus pasien covid 19 di tiap desa menjadi penting untuk membantu pemerintah dalam penganan covid-19.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Bantul juga meresmikan pendirian shelter khusus covid-19, serta meninjau langsung kondisi pasien covid-19 yang tengah menjalani karantina di shelter desa setempat. (JKP/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *