Presiden AS Joe Biden Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Keempat
Presiden AS, Joe Biden menerima booster kedua atau suntikan vaksin dosis keempat. Ia diberi booster dua kali karena masuk kategori lansia. Vaksin booster kedua ini, juga diberikan karena AS saat ini sedang menghadapi gelombang varian Omicron BA.2.
Biden menerima suntikan booster Covid-19 keduanya pada Rabu (30/3), satu hari setelah Food and Drug Administration (FDA) mengesahkan putaran baru dosis vaksin Moderna dan Pfizer, untuk orang Amerika berusia di atas 50 tahun. Sebelumnya, Biden menerima booster pertamanya pada September 2021.
Dua juru bicara Biden baru-baru ini dinyatakan positif Covid. Dua juru bicara Biden yaitu Jen Psaki, yang membatalkan rencana perjalanannya ke Eropa dengan presiden dan wakil Psaki yakni Karine Jean-Pierre yang telah dites positif tepat setelah perjalanan.
“Kami sekarang berada di momen baru dalam pandemi ini. Bukan berarti Covid-19 sudah berakhir. Itu berarti bahwa Covid-19 tidak lagi mengendalikan hidup kita, itulah artinya,” kata Biden.
Biden juga mendesak Kongres untuk meloloskan pendanaan Covid-19 tambahan untuk vaksin dan perawatan. Pemerintah telah memperingatkan anggota parlemen bahwa AS tidak akan memiliki cukup vaksin untuk suntikan keempat untuk semua orang Amerika, atau cukup dana untuk perawatan antibodi. Pemerintah telah meminta Kongres mengalokasikan dana tambahan sebesar USD 30 miliar.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), lebih dari 975 ribu orang Amerika telah meninggal karena Covid-19 sejak awal pandemi. Rawat inap dan kematian berada pada tren penurunan bulan lalu. Hampir 70 persen orang Amerika berusia 5 tahun ke atas telah divaksinasi penuh, dan 89 persen orang Amerika berusia 65 tahun ke atas telah divaksinasi penuh, menurut CDC. Tetapi mayoritas orang dewasa AS masih belum menerima suntikan booster. (YM)
