Pesawat Boeing 737 China Jatuh, Seluruh Penumpang Tewas
Pesawat Boeing 737 China Eastern Airlens, jatuh di perbukitan dekat Kota Wuzhou, Provinsi Guangxi, China pada Senin (21/3). Menurut keterangan warga setempat, dikutip dari AFP, Selasa (22/3), pesawat menabrak perbukitan dan langsung meledak.
Insiden ini menewaskan seluruh penumpang. Jumlah penumpang sebanyak 132 jiwa, yang terdiri dari 129 penumpang dan 9 awak pesawat.
Pesawat Boeing 737 China ini, masih berumur enam tahun. Dari data FlightRadar24, pesawat tersebut berangkat dari kota Kunming pada pukul 13.11 waktu setempat. Seharusnya pesawat mendarat pada pukul 15.05 di Guangzhou. Namun, pada pukul 14.22 pelacakan penerbangan berakhir, dengan ketinggian 982 meter dan kecepatan 376 knot.
Sampai berita ini ditulis, belum ada keterangan pasti mengapa pesawat tersebut bisa mengalami insiden. Pihak berwenang masih memeriksa puing-puing pesawat dan mencari kotak hitam untuk mengetahui penyebab dari kecelakaan ini.
Presiden China, Xi Jinping, mengaku syok mengetahui insiden tersebut. Pasalnya selama satu dekade, industri penerbangan China termasuk yang terbaik di dunia. Kecelakaan pesawat terakhir di China terjadi pada tahun 2010.
“Kami amat terkejut mengetahui bahwa pesawat 737 China Eastern Airlens, mengalami kecelakaan,” ucap Xi.
Sebagai tanda duka dan penghormatan kepada korban, situs web China Eastern Airlines diubah menjadi hitam dan putih.
China Eastern Airlens juga mengurung seluruh ratusan Boeing 737-800. Pihak Boeing mengatakan akan bekerjasama membantu penyelidikan penyebab dari insiden kecelakaan tersebut. (AI/L44)
