Pesan Eks Pegawai KPK untuk Pengacara Putri Candrawathi: Putar Balik
Mantan penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap masih berharap rekan sejawatnya yakni Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang untuk kembali ke muaranya dari pekerjaan yang dijalaninya saat ini, yaitu menjadi pengacara dari Putri Candrawathi, tersangka pembunuhan terhadap Brigadir J.
Yudi dan Febri terpantau saling balas cuitan di Twitter, pada Kamis (13/10). Dalam cuitan yang merespon pernyataan Febri tentang kasus yang ditanganinya, Yudi menyebut bahwa tidak ada fakta baru dalam perkembangan kasus tersebut. Bahkan setelah dikawal oleh rekannya itu.
“Saya berharap dari dulu bahwa Uda @febridiansyah mundur saja. Biarkan yang lain saja jadi penasehat hukumnya,” kata Yudi, dikutip pada Jumat (14/10).
Merespon cuitan itu, Febri pun membalas dengan mengatakan bahwa mereka berdua kini telah berjalan ke arah yang berbeda. Padahal sebelumnya, mereka bersama puluhan mantan pegawai KPK berada di barikade yang sama pasca polemik Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) KPK tahun lalu.
Kendati begitu, Febri pun berharap dukungan dari rekan-rekannya yang lain agar bisa menyelesaikan kasusnya dengan baik.
“Yudi yang baik, pilihan kita sudah berbeda. Kita ga pernah tahu kebenaran muncul dari mana. Saya bukan pesolek yang hanya akan memilih arus popular. Tak selalu harus ada tepuk tangan. Doakan semoga fakta-fakta semakin banyak terungkap di sidang, yang salah harus dihukum, bukan sebaliknya,” tandasnya.
Menanggapi balasan Febri yang kukuh dengan pendiriannya, Yudi seperti tak mempermasalahkan hal itu. Namun, ia mengingatkan bahwa Febri masih bisa putar balik dan kembali ke barikade IM57+ (sebutan mantan pegawai KPK) apabila merasa tak mampu menyelesaikan kasusnya.
“Baiklah Uda @febridiansyah yang saya hormati, tetap semangat, kalo nanti di ujung jalan ternyata buntu, segeralah putar balik karena saya masih menunggu untuk sama-sama kita kembali ke jalan yang pernah kita lalui bersama, sehat sehat selalu dan selalu cermat dalam bekerja,” katanya. (AKM/L44)
