Peringati Hari Dharma Karya, Imigrasi Jogja Gelar Karyo Masuk Desa di Kulon Progo
Memperingati Hari Dharma Karya Dhika ke-77 Tahun 2022, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta, Kementerian Hukum dan HAM RI, menggelar kegiatan Karyo Masuk Desa 2022, pada Kamis (28/7).
Digelar di Aula Adikarto, Komplek Pemda Kabupaten Kulon Progo, kegiatan ini mengemas tugas dan fungsi keimigrasian, yang meliputi seminar keimigrasian paspor dengan metode pelayanan jemput bola, dan layanan informasi dan konsultasi keimigrasian.
Muhammad Gustur Mudi, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta, menuturkan bahwa selain mendekatkan layanan kepada masyarakat, sosialisasi informasi tentang pekerja migran Indonesia pun, diberikan kepada sejumlah kepala desa.
Mereka diberi arahan, untuk mengantisipasi agar masyarakat tidak menjadi korban kejahatan migran, seperti tindak pidana perdagangan orang. Salah satu upayanya, adalah dengan mengecek kelengkapan dokumen keimigrasian. Dengan begitu, mereka dapat menjaga pekerja migran Indonesia yang akan ke luar negeri.
“Makanya kita beri sosialisasi sampai tingkat kepala desa. Kenapa? Karena kepala desa yang mengetahui masyarakatnya akan pergi ke mana. Itu maksud dan tujuannya,” kata Gustur.
Sementara itu, Tri Saktiana selaku PJ Bupati Kulon Progo, menyebut bahwa sosialisasi semacam in, nantinya juga akan menyasar sampai ke lingkup kelurahan. Dengan catatan, pemohon harus mencapai minimal 20 orang, maka petugas Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta akan datang ke kelurahan untuk mengurus pembuatan paspor.
Selain sosialisasi, pada kegiatan Karyo Masuk Desa 2022 ini, juga dilakukan layanan pembuatan paspor di tempat. Tercatat, sebanyak 29 orang pemohon pembuatan paspor, maupun pergantian paspor. (SA/L44).
