Pengemudi Becak Motor Bangun Rumah Layak Huni untuk Warga
Meski dalam kondisi tidak menentu, niat berbagi komunitas pengemudi becak tidak surut. Mereka mengumpulkan pendapatannya untuk memperbaiki rumah tidak layak huni menjadi rumah layak huni dan sehat.
Ratusan pengemudi becak yang tergabung Paguyuban Becak Sepeda Motor Jogjakarta (Prasojo) itu menggelar kegiatan berbagi bersama dengan merevonasi rumah warga yang tidak mampu di Jetak Sumberagung, Bantul, Yogyakarta.
Kegiatan sosial itu menggunakan hasil swadaya dari anggota pengemudi becak motor yang terkumpul hingga Rp30 juta. Hal ini tentunya menjadi bentuk kepedulian yang langsung dan tepat sasaran.
Diawali dengan peletakan batu pertama oleh perangkat desa, kegiatan itu kemudian dilanjutkan penyerahan santunan bagi anak yatim dan para lansia.
“Setelah kami mengadakan koordinasi, seluruh pengurus dan anggota tentunya merasa terpanggil untuk memiliki kepedulian sesama sehingga kami berinisiatif untuk membantu sesama dengan cara sistem membuatkan rumah layak huni. Sebelum ini, kami juga dulu waktu sebelum covid itu juga melaksanakan baksos yang sama di beberapa tempat. Jadi, kemarin terkendala covid kami berhenti, tidak ada aktivitas. Alhamdulillah dengan selesainya covid untuk saat ini kami sudah bisa melaksana lagi peduli sesama. Alhamdulillah ini bisa terwujud,” ujar Purwanto, Ketua Prasojo.
Puji Lestari, salah seorang penerima bantuan, awalnya memiliki rumah yang terkesan kumuh. Atapnya lapuk dengan dinding seng yang sering bocor ketika musim penghujan. Dengan adanya bantuan perbaikan rumah menjadi rumah permanen ini maka diharapkan dapat membuat pemilik rumah hidup dengan layak dan sehat.
“Alhamdulillah sangat berterimakasih sekali, saya sangat senang banget dapat bantuan rumah ini. Sebelumnya rumah ini ga layak huni, alhamdulillah berterimakasih banget kepada semua paguyuban becak Prasojo yang memberikan rumah hunian yang layak huni,” tutur janda beranak satu itu.
Kedepannya, diharapkan kegiatan berbagi bersama ini dapat ditiru oleh komunitas lain. Adapun rumah baru milik Puji Lestari ditargetkan rampung dalam sebulan dan segera dapat ditinggali. (BS/L44)
