Pegang Lisensi LSP P3, Lulusan SMK Banyak Terserap Dunia Kerja
Berlagak bak peragawati, sejumlah siswa berlenggak-lenggok memamerkan karya busana batik miliknya di halaman sekolah.
Nampak bersemangat siswi dari kelas tata busana ini terlihat bangga unjuk karya gaun yang mereka kenakan.
Setiap detail pola jahitan hingga model yang mereka kreasikan dikerjakan secara teliti, dan hasilnya tak kalah dengan desainer professional.
Kreasi tata busana adalah satu dari beberapa jurusan kompetensi keahlian yang menjadi unggulan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah Gamping Sleman.
Meski selama pandemi banyak sekolah yang memilih pembelajaran secara daring sekolah ini tetap mengadakan sekolah tatap muka khusus untuk jurusan kompetensi ketrampilan.
Selain didukung dengan peralatan yang memadai siswa juga dibekali sertifikat uji kompetensi, Lembaga Sertifikat Profesi Pihak 3 (LSP-P3), yaitu kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industry.
Alhasil banyak siswa terutama dari jurusan tata busana banyak terserap didunia kerja, bahkan yang belum lulus sekalipun.
Selain tata busana kompetensi lainnya yang menjadi unggulan adalah teknik bisnis sepeda motor serta teknik kendaraan otomotif. Disini siswa diberikan pembekalan pemahaman sistem kerja kendaraan, reparasi, hingga pengoperasian peralatan digital sesuai standar industri modern.
Selain sertifikat uji kompetensi LSP-P3, pihaknya dari awal juga selalu menanamkan budaya industri 5R kepada setiap siswanya, yakni, ringkas, rapi, resik, rawat, dan rajin. Sehingga mental siswa lebih kuat dan terbiasa memenuhi standar dunia industry.
Jurusan tata busana menjadi unggulan karena terhitung prosentase penyerapan tenaga kerja mencapai hampir 85% sementara sisanya memilih melanjutkan pendidikan dan menekuni wirausaha mandiri. (Jkp/L44)
