Parlemen Ukraina Memecat Menteri Kesehatannya!
Pada hari Selasa (18/5) waktu setempat, Parlemen Ukraina memecat Menteri Kesehatan Maksym Stepanov, menuduhnya gagal untuk memasok dosis vaksin yang memadai untuk melawan pandemi COVID-19.
Ukraina adalah salah satu negara Eropa yang paling terkena dampak pandemi dan telah tertinggal dalam upaya vaksinasi, dengan hanya 948.330 Ukraina yang menerima dosis vaksin pertama mereka pada 18 Mei dari populasi sekitar 41 juta.
“Tugas utama yang dihadapi menteri untuk tahun 2021 adalah vaksinasi dan penyediaan Ukraina dengan jumlah vaksin yang cukup pada paruh pertama tahun ini. Kemajuan dalam masalah ini sangat lambat,” Perdana Menteri Denys Shmygal mengatakan kepada parlemen. Shmygal pekan lalu secara resmi meminta parlemen untuk memecat Stepanov.
“(Sejauh ini) 2,3 juta dosis vaksin telah dikirimkan ke Ukraina, sangat sulit untuk meyebut hal ini efektif.” kata perdana menteri.
Stepanov, pada gilirannya, mengatakan bahwa dia melakukan segala kemungkinan untuk memerangi epidemi dan dia memiliki rencana tentang cara menciptakan sistem medis yang efektif. Dia mengatakan negara bisa menerima 42 juta dosis berbagai vaksin tahun ini.
Ukraina telah mencatat lebih dari 2 juta infeksi dan 48.469 kematian sejak awal pandemi.
Parlemen, yang memberikan suara untuk menunjuk menteri, mungkin mempertimbangkan penggantian Stepanov pada hari Kamis (20/5).
Sumber : Reuters
