Minat Baca Masih Rendah, Tim KKN Ini Persembahkan Ruang Baca untuk Dusun Cepogo
Cepogo, sebuah desa terpencil di Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, Dusun Cepogo, minat baca masyarakatnya masih kurang. Hal ini terlihat dari tingkat pendidikan yang masih rendah, Senin (14/2).
“Kebanyakan anak di sini tidak melanjutkan pendidikannya ke tingkatan yang lebih tinggi seperti SMP, SMA, sampai kuliah,” ujar Farikhin selaku Kepala Dusun Cepogo.
Diketahui, banyak faktor yang menyebabkan anak-anak di Dusun Cepogo tidak melanjutkan pendidikannya, seperti factor ekonomi yang memaksa mereka untuk membantu orang tua bekerja di ladang.
Atas hal itu, untuk meningkatkan minat baca dan menambah wawasan masyarakatnya, sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam KKN–PPM Universitas Mercu Buana Yogyakarta, Kelompok 09 yang ditempatkan di Dusun Cepogo, Kelurahan Girimulyo, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, kemudian membuat ruang baca yang diberi nama “Pustaka Cepogo”.
Ruang baca tersebut dipersembahkan khusus untuk anak-anak di sana sebagai tempat untuk belajar. Ada banyak buku yang ditinggalkan sebagai bahan belajar. Hal ini pun menjadi bentuk perhatian Kelompok KKN 09 UMBY, untuk meningkatkan minat baca di Dusun Cepogo.
Ruang baca Pustaka Cepogo ini dibuat dalam sebuah bangunan yang disebut TPA. Bangunan tersebut seperti ruang serba guna, sebagai tempat berkumpulnya para warga. Kelompok KKN 09 UMBY juga melakukan sedikit renovasi ruangan, pada bagian sudut tengah untuk dijadikannya sudut ruang baca, dengan menambahkan berbagai jenis buku-buku yang didapat dari hasil galang donasi buku. (IM/L44)
