Lensa Manca

Menteri India: Kami Berjanji Akan Tindak Tegas Aktivis Hindu Yang Paksa Suster Katolik Turun Dari Kereta

Menteri Dalam Negeri India, Amit Shah, berjanji akan mengambil tindakan terhadap para aktivis Hindu, yang memaksa sekelompok suster Katolik turun dari kereta.

“Saya ingin meyakinkan warga Kerala bahwa pemerintahan pimpinan Partai Bhartiya Janata memegang kuasa di Uttar Pradesh. Tidak ada hal apapun yang perlu dikhawatirkan oleh warga Kerala,” kata Shah saat berbicara di rapat umum, di Kerala, hari Kamis (25/03).

“Siapa pun yang tertuduh, siapa pun yang melakukan hal ini, Partai Bharatiya Janata akan memastikan bahwa mereka ditangani sesuai dengan hukum yang berlaku secepat mungkin,” tegasnya.

Insiden ini terjadi setelah sejumlah aktivis Hindu mengira suster-suster ini terlibat dalam kegiatan meminta warga untuk pindah agama.

Pihak gereja mengatakan para suster — yang berasal dari Gereja Syro-Malabar di Kerala — tengah mengadakan perjalanan dari Delhi ke Negara Bagian Odhisha pada Jumat (19/03) ketika aktivis-aktivis Hindu memaksa mereka turun dari kereta saat berada di Negara Bagian Uttar Pradesh.

Selain memaksa turun, para anggota ini juga melaporkan suster-suster tersebut ke polisi.

Para pejabat gereja mengatakan suster-suster ini dilecehkan secara verbal.

Dikatakan pula, para aktivis Hindu “menyerang” beberapa remaja perempuan yang melakukan perjalanan bersama para suster. Surat kabar India, Hindustan Times, mengatakan para aktivis “mengira para suster memaksa beberapa remaja ini untuk pindah agama”.

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *