Mahasiswa Domisili Kota Yogyakarta Tetap Difasilitasi Vaksinasi
Guna mencapai herd immunity di seluruh wilayah Kota Yogyakarta, Pemerintah Kota Yogyakarta tidak membedakan penerima vaksin berdasarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Pemkot Yogyakarta memberikan fasilitas vaksinasi kepada seluruh warga asli maupun masyarakat yang beraktifitas sehari-hari di Kota Yogyakarta, salah satunya kalangan mahasiswa.
Para mahasiswa yang memiliki KTP non-Kota Yogyakarta tetap bisa mendapatkan fasilitas vaksinasi di XT Square setiap akhir pekan.
Ditemui usai meninjau gelaran vaksinasi, Haryadi Suyuti, Walikota Yogyakarta, mengatakan pihaknya bahkan telah mevaksin sejumlah lebih dari 110 ribu warga ber-KTP Kabupaten Sleman dan lebih dari 70 ribu warga ber-KTP Kabupaten Bantul yang berdomisili di Kota Yogyakarta.
“Ya satu contoh kami pemerintah kota itu memvaksin NIK di luar NIK kota. Satu contoh, beberapa hari yang lalu bahwa kami telah memvaksin warga Sleman sejumlah lebih dari 110 ribu. Warga Bantul yang tervaksin di kota lebih dari 70 ribu”
Haryadi menegaskan, ia mendukung dan mempersilahkan mahasiswa yang berdomisili di Kota Yogyakarta untuk mendapatkan vaksinasi di XT Square sebagai salah satu gerai vaksin yang ada di Kota Yogyakarta.
Ia menghimbau kepada masyarakat untuk segera melaksanakan vaksinasi dan senantiasa mengenakan masker. Hal ini dilakukan demi terciptanya herd immunity di seluruh wilayah Kota Yogyakarta. (AA/L44)
