Lensa Manca

Korsel Gagal Luncurkan Roket Luar Angkasa Pertama Mereka

Korea Selatan meluncurkan roket luar angkasa pertama mereka yang dikembangkan di dalam negeri, tapi gagal menempatkan satelitnya ke orbit pada Kamis (21/10)

Kendaraan Peluncuran Antariksa Korea II bernama Nuri tersebut dihiasi dengan bendera Korea Selatan, mengangkasa dari Goheung di pantai selatan. Roket Nuri tersebut membawa satelit tiruan seberat 1,5 ton yang digunakan sebagai alat uji kemampuan apakah roket mampu menempatkan satelit ke orbit sekitar 600 kilometer hingga 799 kilometer di atas Bumi.

“Ketiga tahap roket bekerja, membawanya ke ketinggian 700 kilometer, dan muatan 1,5 ton berhasil dipisahkan,”kata Presiden Moon Jae-in setelah menyaksikan peluncuran di pusat kendali.

Sedangkan menurut Lim Hye-Sook,  Mentero Sains mengatakan bahwa misi tersebut gagal dikarenakan mesin tahap ketiga berhenti menyala 46 detik lebih awal dari yang dijadwalkan.l

Di Asia sendiri, ada tiga negara yang memiliki program luar angkasa yang maju yaitu China, Jepang, dan India. Sedangkan negara tetangga Korea Utara menjadi yang terbaru dengan berkat kemampuan mereka dalam peluncuran satelit mereka sendiri.

Korut menempatkan satelit seberat 300 kilogram (660 pon) ke orbit pada 2012 yang dikecam negara-negara Barat sebagai uji coba rudal terselubung.

Bahkan sekarang, hanya enam negara – tidak termasuk Korea Utara – yang berhasil meluncurkan muatan satu ton dengan roket mereka sendiri.

Roket Nuri tiga tahap dikembangkan selama 10 tahun dengan biaya 2 triliun won (Rp 24 triliun). Beratnya 200 ton dan panjang 47,2 meter, serta dilengkapi dengan total enam mesin berbahan bakar cair. (MRS L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *