Kacamata Kemensos Soal BLT BBM, Risma: DTKS Diperbaharui Per Bulan
Kebijakan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang telah ditetapkan pada Sabtu 3 September 2022 lalu, kemudian akan dilanjutkan dengan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM oleh Kementerian Sosial (Kemensos).
Menteri Sosial Tri Rismaharini, mengatakan bahwa BLT BBM yang berjumlah Rp12,4 Triliun itu, akan menyasar kepada 20,65 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dengan masing-masing Rp600 ribu.
Bersama PT. Pos Indonesia, kata Risma, telah ada sebanyak 18 juta KPM yang siap menerima BLT tersebut. Sementara sisanya, masih menunggu proses pemutakhiran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Demi memastikan BLT BBM ini tepat sasaran, Risma menyebut bahwa DTKS akan diperbaharui setidaknya setiap bulan.
“Jadi di UU itu sebetulnya satu tahun dua kali, tapi karena kondisi perubahan di daerah itu cukup pesat maka kemudian kita melakukan perubahan [DTKS] setiap bulan. Jadi setiap bulan, saya membuat SK baru,” kata Risma dalam keterangan persnya, dikutip pada Senin (5/9).
“Seperti kita ketahui misalkan kita umumkan [DTKS] hari ini, jam ini, satu jam atau berapa menit kemudian ada yang meninggal jadi kita perlu cleansing. Masih ada 313.244 keluarga penerima manfaat di PT Pos yang sedang kita cleansing bersama,” lanjutnya.
Kemudian, besaran BLT BBM tersebut akan diberikan dalam dua kali tahapan, yakni Rp300 ribu pada September ini, dan sebagiannya akan diberikan pada awal Desember mednatang.
Selain itu, masyarakat penerima BLT BBM ini pun tak perlu repot-repot datang ke kantor Pos. Nantinya, pihak dari Pos Indonesia lah yang akan mendatangi masyarakat, untuk memberikan BLT BBM, memastikan sampai di tangan yang tepat.
“Kita sudah sepakat dengan PT Pos, kita akan siapkan, kita akan kerja sama dengan kepala suku, kepala adat, kemudian pemerintah daerah dan tokoh-tokoh agama untuk membagi salur di sana dengan kami melakukan penerbangan khusus ke sana. Itu sudah kami janjikan. Jadi (warga) yang sakit, yang lansia, yang mungkin jauh tidak bisa mengakses PT Pos tidak usah khawatir, kami akan antar ke rumah masing-masing,” terangnya. (AKM/L44)
