Jokowi Tegaskan Pandemi Covid-19 Belum Berakhir: Harus Tetap Waspada
Menanggapi pernyataan WHO soal pandemi covid-19 yang akan segera berakhir, Presiden Jokowi mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati, mengingat Badan Kesehatan Dunia tersebut juga belum mengeluarkan pernyataan resmi bahwa pandemi telah berakhir.
Hal itu disampaikan oleh Jokowi, usai meresmikan Jalan Tol Cibitung-Cilincing di Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat pada Selasa (20/9) lalu.
“Pandemi ini kan terjadi di seluruh negara di dunia, yang bisa memberikan statement, menyatakan pandemi itu selesai adalah WHO,” kata Jokowi, dikutip pada Kamis (22/9).
Menurut Jokowi, pemerintah Indonesia tidak harus terburu-buru untuk menyatakan bahwa pandemi covid-19 telah selesai. Mengingat, kasus pandemi covid-19 di beberapa negara malah ada yang naik kembali.
“Kalau untuk Indonesia harus hati-hati, tetap harus waspada, tidak usah tergesa-gesa, tidak usah harus segera menyatakan bahwa pandemi sudah selesai. Harus hati-hati, ada di satu dua negara yang sekarang ini juga covid-nya mulai bangkit naik, hati-hati,” jelasnya.
Sementara itu, menurut data yang dilansir dari covid.19.go.id, total jumlah kasus covid-19 di Indonesia per tanggal 21 September 2022 sebanyak 6,4 juta lebih, dengan kasus yang bertambah perharinya sebanyak 2384 jiwa.
Kemudian, kasus pasien covid-19 yang sembuh sendiri perharinya terdapat 2981 orang. Angka tersebut menunjukan bahwa penanganan covid-19 di Indonesia sendiri sudah cukup membaik.
Meskipun begitu, selisih pasien yang terpapar dan sembuh dari covid-19 sangat tipis, sehingga Indonesia memang harus tetap waspada untuk menghadapi virus yang sudah ada sejak 2 tahun lalu ini. (NNK/L44)