HeadlineLensa Manca

Ini Alasan Kanada Berhentikan Penggunaan Vaksin AstraZeneca ke Orang Dewasa

National Advisory Committee on Immunization Kanada  merekomendasikan tidak menggunakan vaksin AstraZeneca kepada orang tua berusia di bawah 55 tahun karena kasus pembekuan darah yang terjadi di sejumlah negara.

Kasus langka pembekuan darah serius, yang dikenal sebagai trombositopenia imun prothrombotik yang diinduksi vaksin (VIPIT), baru-baru ini dilaporkan di Eropa terutama pada wanita di bawah usia 55 tahun.

“Mengikuti analisis VIPIT berbasis populasi yang menilai risiko penyakit Covid-19 menurut usia, dan mempertimbangkan bahwa produk alternatif tersedia (yaitu, vaksin mRNA), dari apa yang diketahui saat ini, terdapat ketidakpastian yang substansial tentang manfaat dari penyediaan AstraZeneca,” ujar Komite vaksin Kanada, seperti dikutip dari CNNInternational, Selasa (30/3).

Sebagai tindakan pencegahan, sementara Health Canada melakukan analisis risiko versus manfaat yang diperbarui berdasarkan data yang muncul, komite merekomendasikan agar vaksin tidak ditawarkan kepada orang dewasa yang berusia 55 tahun ke bawah tetapi akan terus menilai ulang berdasarkan “bukti yang berkembang pesat.”

pejabat kesehatan juga mendesak warga Kanada yang telah menerima suntikan AstraZeneca dalam 20 hari terakhir untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter Health Canada dan Komite Penasihat Nasional untuk Imunisasi dan Kesehatan (NACI) juga meminta produsen vaksin melakukan penilaian rinci tentang manfaat dan risiko vaksin, berdasarkan usia dan jenis kelamin.

“Sampai saat ini, tidak ada kasus (gumpalan bercak) yang dilaporkan di Kanada,” kata Kepala Petugas Medis Health Kanada Supriya Sharma.

CNN menghubungi AstraZeneca untuk memberikan komentar tetapi belum ada respons. Kanada telah melaporkan hampir 970.000 kasus Covid-19 di mana lebih dari 22.000 kematian.

Sumber : CNN

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *