Hadapi Megatren, Kemnaker Siapkan Langkah Strategis
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, telah menyiapkan langkah-langkah strategis dalam menghadapi tantangan-tantangan Megatren yang akan berlangsung terus hingga 2045.
Megatrend merupakan tantangan perekenomian dan ketenagakerjaan, yang mencakup kemajuan teknologi, perubahan iklim, dan persaingan sumber daya alam.
“Tantangan bagi perekonomian dan sektor ketenagakerjaan yang mengakibatkan banyak disrupsi atau perubahan di berbagai bidang,” kata Menaker, dikutip dari situs resminya, Senin (27/6).
Menaker mengatakan, untuk menghadapi Megatren, pihaknya telah memiliki beberapa langkah yang akan digalakkan, di antaranya adalah Transformasi Program Perluasan Kesempatan Kerja dan Pengembangan Talenta Muda.
Transformasi program perluasan kesempatan kerja tersebut, akan dilakukan guna meningkatkan pelaksanaan program secara efektif dan berkesinambungan, agar nantinya mampu meningkatkan penyerapan tenaga kerja.
Melalui langkah ini, Kemnaker ingin agar program perluasan kesempatan kerja yang sudah dilaksanakan, menjadi lebih efektif dan efisien, untuk menekan pengangguran, serta membuka lapangan kerja berkualitas terutama bagi generasi muda.
“Melalui program ini kita bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan usaha baru yang dimotori oleh talenta muda untuk berkontribusi pada perekonomian di era paska pandemi covid-19,” ujar Menaker.
Lebih lanjut, Menaker juga menegaskan, bahwa pengembangan talenta muda ini, telah disiapkan untuk mengembangkan sumber daya generasi milenial dan Z, agar nantinya akan menjadi talenta muda yang unggul dan kompetitif.
Salah satu langkah awal yang bisak dilakukan adalah, melakukan pemetaan future jobs di Indonesia.
“Ini penting sebagai bagian dari talent scouting atau pencarian bakat talenta muda, agar ada kesesuaian antara lapangan kerja masa depan yang dibutuhkan dengan skill dan kompetensi yang dimiliki oleh talenta muda Indonesia,” tutup Menaker. (LH/L44)
